DECEMBER 9, 2022
Humaniora

Satrio Arismunandar: Terlalu Mengagungkan Gelar Akademik dan Jabatan Guru Besar Adalah Indikasi Feodalisme Baru

  • Penulis : Rhesa Ivan
  • Jumat, 26 Juli 2024 07:18 WIB
image
Satrio Arismunandar (Foto: koleksi pribadi)

“Ini dapat meremehkan potensi dan bakat individu yang tidak terukur oleh gelar akademik dan jabatan fungsional profesor,” ucapnya.

Ditegaskan Satrio, untuk membangun masyarakat yang lebih adil dan inklusif, penting untuk mengakui dan menghargai berbagai bentuk pengetahuan, keterampilan, dan kontribusi dari semua individu, terlepas dari latar belakang pendidikan formal dan status jabatan mereka.***
 

Halaman:
1
2
Semuanya
Sumber: Kiriman SATUPENA

Berita Terkait

Diskusi SATUPENA: Nia Samsihono Sebut Musikalisasi Puisi yang Biasa Tidak Sama dengan yang Pakai AI

Satrio Arismunandar: Ekstraktivisme Ciptakan Ketergantungan Ekonomi pada SDA yang Rentan Fluktuasi Harga Global

SATUPENA Akan Diskusikan Pentingnya Menjaga Marwah Gelar Akademik Dengan Narasumber I Ketut Surajaya

Terpopuler

1. Puisi Denny JA: Nasionalisme di Era Algoritma

2. Inilah Jadwal Ibadah Perayaan Natal HKBP Menteng

3. Rupiah Terpukul Penguatan Dolar AS, Prospek Ekonomi Makin tak Pasti

4. Inilah Proses Pembuatan Ketempling, Camilan Khas Kuningan

5. Inilah Jadwal Ibadah Natal GPIB Paulus Jakarta Pusat

6. Catatan Denny JA: Forum Esoterika dan Enam Prinsip Emas Spiritualitas di Era Artificial Intelligence

7. Puisi Denny JA: Aktivis Ideologi Itu Memilih Menjadi Dokter

8. Catatan Denny JA: Untuk Mereka yang Terbuang di Tahun 1960-an

9. Catatan Denny JA: Membawa Spirit para Sufi ke Era Artificial Intelligence

10. Catatan Denny JA: Seniman yang Tak Kembali