Hingga tambahan berakhir dan wasit Francesco Fourneau menutup lapa kedudukan 0-0 bagi AC Milan dan Cagliari tak terelekkan lagi.

Lepas dari kamar ganti, laga pun semakin intens dengan saling jual beli serangan terhadap lini pertahanan lawan.

AC Milan mampu mencuri gol lebih dulu pada menit ke 51 lewat sodokan Alvaro Morata usai menyambar bola pantul dari tendangan Christian Pulisic yang dipantulkan Caprile ke tiang gawang.

Baca Juga: Liga Italia: Juventus Gagal Menang Melawan Cagliari

Tertinggal 1-0 membuat Cagliari meningkatkan intesitas penyerangan dan terbukti dalam waktu 4 menit saja sejak gol Alvaro Morata tepatnya di menit ke 55.

Dengan situasi 3 lawan 3 di pertahanan AC Milan, Felici sodorkan umpan kepada Nadir Zortea yang berdiri bebas tanpa kawalan.

Zortea melanjutkannya dengan eksekusi tendangan yang tidak terlampau kencang, namun buat bola bergerak liar dan sulit ditangkap.

Baca Juga: Coppa Italia Frecciarossa: Kalahkan Cagliari, Juventus Tatap 8 Besar

Mike Maignan pun ikut andil dalam gol ini karena gagal amankan tendangannya sehingga hasilkan gol penyeimbang menjadi 1-1.

AC Milan pun tersentak dan mencoba melepaskan ancaman bertubi tubi demi mendapatkan gol tambahan kembali.

Namun kecemerlangan Elia Caprile menjadi kendala AC Milan dalam mencetak gol karena aksi solidnya di bawah tiang gawang yang total mendapatkan 9 tendangan dari para pemain AC Milan.

Baca Juga: Liga Italia : Nicola Barella Cetak 2 Assist, Inter Milan Pecundangi Cagliari

Kiper pinjaman Napoli ini mampu menepis tendangan Youssouf Fofana dan Pulisic secara beruntun dalam waktu berdekatan.