Sikap IKA Fisipol UKI Ketika Beraudiensi dengan Rektor dan Dekan
- Penulis : Rhesa Ivan
- Senin, 10 Maret 2025 17:17 WIB

SPORTYABC.COM – Puluhan alumni lintas angkatan yang tergabung dalam IKA Fisipol UKI beraudiensi dengan Rektor dan Dekan untuk menyatakan sikap terkait kematian mahasiswa Fisipol UKI Kenzha Ezra Walewangko.
Dalam pertemuan tersebut, para alumni mendesak agar pihak rektorat mengambil tindakan tegas terhadap pelaku dan pihak pihak dari kampus yang mencoba merintangi kasus ini.
Baca Juga: Liga Italia: Anak Legenda Klub Jadi Inspirator Gol, Juventus Libas Hellas Verona
Selain itu juga meminta jaminan kepada pihak rektorat agar para saksi yang tengah menjalani penyidikan tidak mendapatkan sanksi atau dikeluarkan dari kampus
Dan permintaan ini diamini oleh pihak Rektorat dan Dekan di hadapan para alumni yang tergabung dalam IKA Fisipol UKI.
Terkait penyidikan, para alumni IKA Fisipol UKI ini juga meminta kepada pihak Polres Jakarta Timur agar transparan dan professional serta segera menetapakan tersangka dalam waktu dekat ini.
Baca Juga: Liga Champions: Tampil Menggila Tanpa Penyerang Murni, Arsenal Pesta Gol di Gawang PSV Eindhoven
Hal ini disampaikan oleh Ketua IKA Fisipol UKI, Marlen Sitompul dalam jumpa pewarta dalam acara tabur bunga ditempat kejadian areal Kampus UKI, Cawang, Jakarta Timur, Senin 10 Maret 2025.
“Kami dari alumni mengawal kasus ini hingga tuntas, kami mendesak aparat kepoolisian khususnya Kapolres Jakarta Timur transpara dan professional agar kasus ini tuntas penyilidikan dan kapolres Jakarta Timur professional,” kata Marlen Sitompul.
“Kami menyerahakan proses hukum kepada pihak kepolisian, kami mendesak agar pihak kepolisian transparan dan professional tidak main main dan menutupi, kami mendengar informasi bahwa kasus ini bukan kecelakaan namun pemukulan dan penggeroyokan, Kapolres Jakarta Timur jangan main main dan kami akan mengawal kasus ini hingga tuntas, “ katanya menambahkan.
Baca Juga: GKI Camar Kota Bekasi Gelar Ibadah Rabu Abu
Sebagaimana diberitakan, Kenzha Ezra Walewangko meregang nyawa di lahan parkir motor Kampus UKI, Cawang, Jakarta Timur pada Selasa 4 Maret 2025 lalu.