Media Vietnam Ingatkan FIFA Hukum Timnas Indonesia Usai Menang Melawan Bahrain
- Penulis : Rhesa Ivan
- Jumat, 04 April 2025 18:00 WIB

"Saya minta maaf sebelumnya karena harus memberikan satu detail lagi. Saya datang ke sini sebagai perwakilan Bahrain. Ketika lagu kebangsaan kami dimainkan, 65.000 orang tidak menghormatinya," kata Talajic.
"Jadi saya minta maaf. Saya mengenal Indonesia jauh lebih baik dari ini," tambahnya.
Dengan hal ini menurut The Thao 247, tindakan suporter timnas Indonesia ini bisa saja membuat timnas Indonesia mendapatkan hukuman dari FIFA seperi yang dialami Bahrain pada 2024 lalu.
Kala itu pada Oktober 2024 di Kualifikasi Piala Dunia 2026, ketika Bahrain menjamu Jepang di kandang sendiri para pendukung mereka dikritik karena arahkan laser ke beberapa pemain Jepang.
Selain itu, para pendukung Bahrain juga meniup peluit ketika lagu kebangsaan Jepang diperdengarkan sebelum laga hal ini membuat Pelatih Jepang Hajime Moriyasu sangat marah dengan tindakan ini.
"Setiap negara memiliki budaya dan perspektif yang berbeda, saya ingin menghormati keberagaman itu," kata Moriyasu setelah pertandingan.
"Namun, saya tidak ingin ada lagi ejekan saat lagu kebangsaan dikumandangkan. Bahrain memainkan pertandingan profesional, saya harap para penggemar mereka melakukan hal yang sama," tambahnya.
Akibat tindakan tidak terpuji para pendukungnya, Asosisasi Sepak Bola Bahrain (BFA) dedenda 10.000 Franc Swiss atau lebih dari USD11.000 oleh FIFA atau ke kurs Rupiah dengan harga Rp19.380 atau sekitar Rp193 juta ***