DECEMBER 9, 2022
Internasional

Paus Fransiskus Berwasiat Minta Dimakamkan di Luar Vatikan

image
Paus Fransiskus kenakan Tais, kain tradisional Timor Leste setibanya di Bandara International Presidente Nicolau Lobato, Dili, Timor Leste Senin 9 September 2024 siang waktu setempat (Vaticannews.va)

 

SPORTYABC.COM – Pemimpin umat Katolik Paus Fransiskus akan menjadi Paus pertama dalam lebih dari satu abad terakhir yang akan dimakamkan di luar Vatikan.

Sebagaimana dilansir dari Reuters, pada tahun lalu Paus Fransiskus disebut telah meminta untuk dimakamkan di Basilika Santa Maria Maggiore di Roma, Italia.

Baca Juga: Satrio Arismunandar dalam Diskusi SATUPENA Sebut Paus Fransiskus Membawa Nilai Inklusif dan Persatuan Antarumat Beragama

Basilika Santa Maria Maggiore adalah gereja yang sering dikunjungi Paus Fransiskus untuk berdoa sebelum dan sesudah perjalanan ke luar negeri.

Paus terakhir yang dimakamkan di luar Vatikan adalah Paus Leo XII pada tahun 1903 yang dimakamkan di Basilika Santo Yohanes Lateran di Roma.

Selain meminta untuk dimakamkan di luar Vatikan, Paus Fransiskus juga ingin sederhanakan upacara pemakaman yang panjang dan rumit seperti yang dilakukan kepada para pendahulunya.

Baca Juga: Paus Fransiskus Angkat Uskup Paskalis Bruno Jadi Kardinal Baru Indonesia

Paus Fransiskus juga meminta agar upacara pemakamannya tidak dilakukan secara megah dan istimewa, melainkan hanya menggunakan peti mati kayu sederhana.

Sementara itu menurut otoritas Vatikan, Paus Fransiskus ingin meninggalkan praktik lama di masa seorang pemimpin  umat Katolik dunia biasanya dikuburkan menggunakan tiga peti mati saling bertautan yang terbuat dari cemara, timah dan kayu ek.

Mendiang Paus Fransiskus juga tidak akan dipajang di atas panggung tinggi atau Catafalque di Basilika Santro Petrus.

Baca Juga: Uskup Paskalis Syukur dari Indonesia Tolak Jabatan Kardinal dari Paus Fransiskus

Walau begitu, para penziarah tetap dipersilakan untuk memberikan penghormatan terakhir dimana jenazah Paus akan diletakkan di dalam peti dengan tutup terbuka.

Paus Fransiskus meninggal dunia pada Senin 21 April 2025 pagi hari waktu Vatikan usai sebelumnya sempat dirawat selama lebih dari satu bulan karena sakit pneumonia.

Sehari sebelum meinggal, Paus Fransiskus tampil dimuka publik menghadiri misa Paskah yang dihadiri ribuan umat Katolik.

Baca Juga: Inilah Pesan Paus Fransiskus dalam Misa Malam Natal

Dalam pesan Paskah, Paus tekankan pentingnya kebebasan berpikir, beragama, dan menghormati perbedaan.

Dirinya juga mengecam meningkatnya anti semitiisme dan menyebut situasi di Gaza sebagai dramatic dan memprihatinkan.

Paus Fransiskus serukan agar para pemimpin dunia tidak tunduk pada logika ketakutan yang hanya memecah belah dan menjauhkan manusia dari satu sama lain. ***
 

Halaman:

Berita Terkait