SPORTYABC.COM – Laga final Liga Champions pertemukan Paris Saint Germain melawan Inter Milan yang dimenangkan oleh Paris Saint Germain dengan skor telak 5-0.

Laga final Liga Champions antara Paris Saint Germain melawan Inter Milan berlangsung di Stadion Munich Football Arena, Munich, Jerman, Minggu 1 Juni 2025 dini hari WIB.

Baca Juga: Liga Inggris: Kalahkan Newcastle United, Liverpool Semakin Dingin di Puncak Klasemen

Inter Milan langsung mencoba menyerang lini pertahanan Paris Saint Germain begitu wasi Istvan Kovacs dari Rumania membuka laga.

Laga baru berjalan 7 menit, Paris Saint Germain ciptakan ancaman pertama melalui sundulan Marquinhos usai maksimalkan umpan dari Vitinha. Namun sayang, tandukkan sang kapten dalam mengirim bola melewati tiang gawang.

Pada menit  ke 11, Ousmane Dembele mengancam gawang Inter Milan lewat tendangan kaki kiri di sisi kanan areal kotak penalti.

Baca Juga: Liga Champions: Real Madrid Menangi El Derbi Madridleno

Namun pemain sayap timnas Prancis tersebut belum berujung gol karena mampu ditangkap oleh Yann Sommer.

Achraf Hakimi akhirnya membuka keunggulan Paris Saint Germain ketika laga berjalan di menit ke 13, berawal dari posisi berdiri bebasb di depan gawang Inter Mulan, Hakimi dengan sangat mudah teruskan umpan dari Desiere Doue untuk mencetak gol.

Bagi Desiere Doue umpan saja tidak cukup bagi dirinya, di menit ke 21 dirinya catatkan nama di papan skor usai melakukan tendangan voli dari sisi kanan kotak penalti.

Baca Juga: Liga Champions: Alisson Becker Jungkir Balik, Liverpool Curi Kemenangan dari PSG

Tertinggal satu gol tidak membuat Inter Milan patah semangat, bahkan klub asal kota Mode Italia itu ciptakan peluang emas pertama melalui sundulan Henrikh Mkhitaryan

Namun sayang, tandukan mantan pemain Manchester United ini masihi melebar dari gawang Gianluigi Donnarumma.

Inter Milan pun kembali ciptakan peluang, melalui umpan sepak pojok yang disundul oleh Marcus Thuram yang melenceng dari sasaran.

Baca Juga: Liga Champions: Donnarumma Tampil Perkasa, PSG Singkirkan Liverpool dalam Adu Penalti

Jelang bubaran babak pertama, Paris Saint Germain ciptakan teror melalui tendangan Kvaratskheilia dan William Pacho dari area kanan serta kiri kotak penalti Inter Milan.

Namun tidak ada gol yang tercipta karena percobaan yang kedua pemain ini lakukan masih melebar dari gawang Yann Sommer.

Tidak ada gol hingga waktu tambahan berakhir dan wasti Istvan Kovacs dari Rumania menutup laga babak pertama dengan skor 2-0 untuk Paris Saint Germain.

Baca Juga: Liga Champions: Drama 7 Gol hingga Waktu Tambahan Antarkan Inter Milan ke Final

Lepas dari kamar ganti, Paris Saint Germain terus meningkatkan serangan ke lini pertahanan Inter Milan dalam mencari gol tambahan.

Pada menit ke 47, Khvicha Kvaratskhelia mencoba peruntungannya dengan lesakkan tendangan keras di area penalti. Namun upaya mantan pemain Napoli tersebut hanya hasilkan shot off target ke gawang Yann Sommer.

Desire Doue kembali catatkan namanya di papan skor ketika laga berjalan di menit ke 63, dirinya teruskan umpan terobosan di areal penalti dengan tendangan ke tiang jauh.

Baca Juga: Liga Champions: Libas Arsenal, PSG Tantang Inter Milan di Final

Ketika laga masuki menit ke 73, Paris Saint Germain kembali memperlebar keunggulan memalui Khvicha Kvaratskhelia.

Penyerang timnas Georgia ini menerima umpan terobosan di tengah lapangan, kemudian mendribel hingga ke sisi kiri kotak penalti dan tuntaskan aksinya dengan lesakkan tendangan ke tiang dekat.

Desire Doui nyaris mengukir hattrick ketika berhadapan satu lawan satu dengan Yann Sommer namun dirinya gagal maksimalkan peluang usai tendangannya dapat diblok oleh penjaga gawang timnas Swiss tersebut.

Senny Mayulu menjadi pemain terakhir yang menutup pesta Paris Saint Germain ketika laga masuki menit ke 86.

Senny Mayulu cetak gol usai lesakkan tendangan jarak dekat dari sebelah kiri gawang, dan mengubah menjadi 5-0 untuk Paris Saint Germain.

Hingga waktu tambahan berakhir dan wasit Istvan Kovacs dari Rumania menutup laga dengan kemenangan Paris Saint Germain atas Inter Milan yang menjadikan klub ibukota Prancis ini jawara Eropa musim 2024/25. ***