42 Ponsel dan Tablet Xiaomi serta Redmi hingga Poco yang Tidak Dapat Update Android 16
- Penulis : Rhesa Ivan
- Senin, 02 Juni 2025 16:03 WIB

SPORTYABC.COM – Kabar buruk bagi para pengguna Xiaomi karena beberapa ponsel dengan identitas Redmi hingga Poco tidak mendapatkan sistem operasional atau Operationg System (OS) Android 16 yang diprediksi rilis publik pada awal Juni 2025.
Sebagaiman dalam tradisi Google, dalam tahap awal OS ini akan debut lewat ponsel Pixel baru kemudian diperluas ke ponsel merek lainnya seperti Oppo, Samsung, Vivo dan Xiaomi serta sebagainya.
Baca Juga: Inilah Daftar Ponsel Xiaomi, Redmi dan Poco yang Kena Upgrade ke HyperOS 3.0
Dikarenakan belum dirilis resmi, berbagai vendor ponsel pintar juga belum umumkan ponsel mana saja yang akan dapat update ke Android 16.
Walau begitu, daftarnya bisa diprediksi berdasarkan periode dukungan OS setiap model ponsel dimana setiap vendor biasanya memiliki kebijakan periode dukungan OS masing masing.
Salah satunya Xiaomi yang secara umum memberikan dukungan update OS sekitar 2 hingga 3 tahun, walaupun beberapa model flagship hingga model ponsel terbaru mendapatkan dukungan update yang lebih lama.
Baca Juga: Mulai 5 Mei 2025, WhatsApp Hentikan Layanan Ponsel iPhone di Bawah iOS 15.1
Dengan periode dukungan tersebut, ponsel yang habis masa dukungannya, tidak akan lagi kebagian update OS
Oleh karena itu, berdasarkan kebijakan tersebut, daftar ponsel pintar yang tidak memenuhi kriteria update ke Android 16 dapat diketahui.
Sebagaimana dilansir dari media Gizmochina yang telah menyusun daftar ponsel Xiaomi yang tidak memenuhi kriteria update ke Android 16.
Baca Juga: Xiaomi Luncurkan TWS Buds 5 Pro
Bukan hanya ponsel, namun ada pula tablet yang ditaksir tidak memenuhi kriteria update ke OS terbaru karena dukungan updatenya bakal di setop.
Salah satu perangkat yang akan habis masa dukungannya yaitu Xiaomi 12 dimana ponsel pintar ini debut perdana di Tiongkok pada Desember 2021 dengan OS Android 12.
Ponsel ini mendapatkan dukungan update OS tiga generasi sejak rilis yang artinya Xiaomi 12 dapat update ke Android 13, 14 dan Android 15.
Baca Juga: Ponsel Terendam Banjir, Inilah Langkah yang harus Dilakukan
Namun karena dukungannya hanya sampai tiga generasi saja, ponsel ini tidak akan dapat update ke Android 16.
Selain ponsel Xiaomi, sejumlah ponsel dan tablet dari sub merek Xiaomi yaitu Redmi dan Poco pun tidak diperkirakan tidak dapat update OS ke Android 16.
Lalu ponsel dan tablet Xiaomi serta Redmi dan Poco yang tidak dapat update Android 16 berikut ini daftarnya.
Baca Juga: Indonesia, Negara Paling Candu Internetan di Ponsel Sedunia
Xiaomi
Xiaomi 12
Xiaomi 12 Pro
Xiaomi 12T
Xiaomi 12T Pro
Xiaomi 12 Lite
Xiaomi 12S
Xiaomi 12S Pro
Xiaomi 12S Ultra
Xiaomi 12X
Xiaomi Civi 2
Xiaomi Civi 1S
Xiaomi Civi
Xiaomi Pad 6
Xiaomi Pad 5
Xiaomi Pad 5 Pro
Redmi
Baca Juga: Akhirnya Xiaomi Umumkan Xring 01, Chipset Ponsel Buatan Sendiri
Redmi Note 12 (LTE/5G)
Redmi Note 12 Pro (LTE/5G)
Redmi Note 12 Pro Plus
Redmi Note 12 Turbo
Redmi Note 12R
Redmi Note 12R Pro
Redmi Note 12T Pro
Redmi Note 12 Pro Speed
Redmi Note 12S
Redmi K50
Redmi K50 Pro
Redmi K50 Ultra
Redmi K50i
Redmi K50 Gaming
Redmi 12 (LTE/5G)
Redmi 12C
Redmi A2
Redmi A2 Plus
Poco
Poco F5
Poco F5 Pro
Poco X5
Poco X5 Pro
Poco M5
Poco M5s
Poco C65
Poco C55
Poco C51
Berbagai model yang lebih lawas dari model ponsel serta tablet tercantum di atas juga tidak akan dapat dukungan Android 16 sebagaimana dilansir dari Gizmochina pada Senin 2 Juni 2026.
Namun yang perlu dicatat dan digaris bawahi adalah daftar di atas bukan daftar resmi yang dirilis Xiaomi, boleh jadi daftarnya sama persis atau berbeda dengan daftar yang diumumkan oleh perusahaan asal Tiongkok itu nantinya.
Berbagai ponsel Xiaomi, Redmi dan Poco yang tidak lagi mendapatkan update biasanya dicantumkan dalma daftar end of life atau EOL di laman Xiaomi Security Center.
Praktik penghentian dukungan update, sejatinya cukup lazim terjadi di industri gawai, pasalnya seiring bertambah canggihnya terknolgi, diperlukan perangkat yang memadai.
Sementara perangkat lawas terkadang tidak lagi mumpuni untuk menunjang fitur baru.
Praktik ini sekaligus mendorong para pengguna untuk melakukan upgrade ke perangkat lebih baru sehingga mendapatkan pembaruan dan bisa menikmati aneka fitur anyar. ***