Patrick Kluivert, Pelatih ke-6 Berkebangsaan Belanda yang Melatih Timnas Indonesia
- Penulis : Rhesa Ivan
- Rabu, 08 Januari 2025 18:27 WIB
SPORTYABC.COM – Patrick Kluivert telah resmi diumumkan sebagai pelatih baru timnas Indonesia dan menjadi sosok teranyar asal Belanda yang menangani timnas Indonesia.
Dilansir dari berbagai sumber, timnas Indonesia relatif cukup familiar dengan pelatih pelatih asal Belanda, setidaknya ada lima meneer Belanda yang pernah membela timnas Indonesia mulai dari era kemerdekaan dengan beberapa prestasinya, berikut ini daftarnya.
Wiel Coerver (1975-1976)
Baca Juga: Catatan Denny JA: Di Balik Buku Demokrasi dengan Rekor Terbanyak 221 Penulis
Wiel Coerver tercatat sebagai pelatih Belanda yang menangani timnas Indonesia di tahun 1975 dan sosok kelahiran Kerkrade ini bukalah sosok yang kaleng kaleng.
Coerver menerima pinangan timnas Indonesia usai sukses antarkan Feyenoord meraih juara UEFAL Cup (Liga Europa) 1974 dengan kontrak 2 tahun dan mendapatkan target melolokan timnas Indonesia ke Olimpiade Montreal 1976.
Coerver nyaris membawa timnas Indonesia ke Olimpiade Montreal 1976 namun sayang timnas dikalahkan Korea Utara lewat adu penalti dalam laga penenutan menuju Montreal.
Baca Juga: Here We Go, Patrick Kluivert Segera Gantikan Shin Tae yong
Selama di timnas Indonesia, Coerver mencoba eksprimen kepelatihan, terutama ketika menididk pemain muda.
Eksperimen ini dicatt dengan teliti yang diformulasikan menjadi metode Coerver dimana dengan sistem piramida terstruktur dari akar rumpur yang menjadi acuan pembinaan sepek bola usia muda di seluruh dunia.
Asisten Sir Alex Ferguson di Manchester United, Rene Meulensteen, menerapkan "Metode Coerver" dalam pelatihan di Carrington.
Baca Juga: Berikut Ini Profil dari Patrick Kluivert, Pelatih Timnas Indonesia yang Baru
Frans van Balkom (1980)
Didatangkan pada tahun 1980 dengan kontrak selama satu tahun saja dengan target lolos ke Olimpiade 1980 di Moskow, Rusia,
Namun nasibnya kurang beruntung seperti Coerver, dimana timnas Indonesia hancur lebur di kualifikasi Olimpiade dengan menelan empat kekalahan dan sekali menang serta harus puas finisi di peringkat kelima dari enam tim di Grup 2.
Baca Juga: Patrick Kluivert Belum Deal Apapun dengan Timnas Indonesia
Frans van Balkom juga hanya bertahan selama satu setengah tahun sebelum dipecat oleh PSSI.
Henk Wullems (1996-1997)
Baca Juga: Ramai-ramai Tolak Patrick Kluivert Melatih Timnas Indonesia
Pernah menangani timnas Indonesia pada 1996 usai mengantarkan Bandung Raya menjadi juara Liga Indonesia.
Mantan pemain NAC Breda ini sukses membawa timnas Indonesia meraih medali perak pada SEA Games 1997 yang berlangsung di Jakarta.
Di timnas Indonesia pun hanya bertahan selama setahun, selanjutnya menjabat direktur teknik PSM Makssar (1999-2000) dan melatih Arema Malang (2002=2003) serta Persegi Bali FC pada 2007-2008.
Baca Juga: Sah dan Resmi, Patrick Kluivert Latih Timnas Indonesia Gantikan Shin Tae yong
Wim Rijsbergen (2011-2012)
Memiliki prestasi mentereng semasa menjadi pemain. Menjadi pilar pertahanan timnas Belanda asuhan Rinus Michels yang menggemparkan dunia lewat Total Football di Piala Dunia 1974.
Risjbergen pernah diasuh oleh Wiel Coerver ketika Feyernoor menjadi kampium UEFA Cup 1974, bahkan menyumbang gol dalam leg kedua final kemenangan 2-0 atas Tottenham Hotspur.
Timnas Indonesia menunjuk Win Rijsbergen sebagai pelatih pada 2011, kariernya di timnas Indonesia diawarnah dengan kontroversi penolakan tujuh pemain timnas Indonesia
Penolakan tersebut muncl usai Rijsbergen marah besar gegara kekalahan Indonesia 0-2 dari Bahrain di laga kualifikasi Piala Dunia 20114.
Pria kelahiran Leiden juga memberikan komentar negatif dengan menunding para pemain tidak bisa mempraktikkan permainan sepak bola sederhana.
PSSI pun akhirnya pecar Rijsbergen pada Januari 2012 dari catatan 11 laga yang dipimpinnnya, Indonesia hanya dua kali alami kemenangan, seri 3 kali dan kalah sebanyak 6 kali.
Peiter Huistra (2015)
Boleh dibilang pelatih terpendek masa tugasnya, ditunjuk sebagai pelatih interim timnas Indonesia pada Desember 2015.
Satu bulan kemudian, Indonesia terkena sanksi FIFA, karena adanya intervensi pemerintah kepada PSSI.
Lepas dari timnas Indonesia, Pieter Huistra selanjutnya berkelana melatih tim asal Jepang Iwaki FC dan Pakhtakor ( Uzebkistan)
Dan kini Pieter Huistra kembali ke Indonesia pada 2023 dan melatih Borneo FC hingga saat ini dan memberikan gelar BRI Liga 1 reguler pada musim 2023/24
Patrick Kluivert
Dalam pernyataan resmi yang dikeluarkan oleh PSSI pada hari Rabu 8 Desember 2025, Patrick Kluivert ditetapkan sebagai pelatih baru Timnas Indonesia.
Disebutkan juga Patrik Kluivert dikontrak dua tahun dari 2025 hingga 2027 dengan opsi perpanjangan kontrak.
"Saat melatih Skuad Garuda, Kluivert akan dibantu oleh sejumlah asisten pelatih dari Belanda seperti Alex Pastoor dan Denny Landzaat. Selain itu, akan ada dua pelatih lokal Indonesia yang menjadi asisten pelatih," sebut PSSI. ***