Borneo FC mulai membangun serangan dari bawah pada menit k e 23 dengan tekankan lini pertahanan Malut United.

Peluang demi peluang pun didapatkan Borneo FC melalui Fajar Fathurrahman hingga Ricky Cawor, bahkan tendangan Ricky Cawor yang mengarah masuk ke gawang Malut United pada menit ke 27 masih mampu diadang oleh Adriano Duarte.

Hingga menit ke 33, jual beli serangan yang dilakukan oleh Malut United maupun Borneo FC belum ada yang mampu getarkan jala lawan melalui gol.

Baca Juga: Liga Inggris: Cemerlangnya Kaoru Mitoma dan Blunder Onana Warnai Kekalahan Manchester United

Malut United melakukan serangan cepat melalui Yance Sayuri yang langsung membawa ke lini pertahan Borneo FC.

Melihat hal tersebut, Diego Michiels mencoba melakukan teke kepada Yance Sayuri yang ikut terjadi membuat dirinya melakukan pelanggaran dengan handsball di areal terlarang.

Dengan dasar itulah dan berkonsultasi dengan wasit VAR, Agung Setiayawan pun menunjuk titik putih membuat Malut United mendapatkan hadiah penalti.

Baca Juga: Piala Asia U20 2025: Tiada Arkan Kaka, Indra Sjafri Umumkan Skuad Akhir Timnas Indonesia U20

Peluang emas tersebut tidak disia siakan oleh Adriano Duarte sebagai eksekutor dengan mengarahkan bola tepat di sisi pojok kanan walau terbaca oleh Nadeo Argawinata namun kalah gesit dengan lesakan bola.

Malut United pun unggul 1-0 atas Borneo FC di menit ke 36 melalui eksekusi tendangan penalti Adriano Duarte

Unggul dalam gol membuat Malut United terus melakukan serangan secara bertubi tubi hingga akhirnya kembali mencetak gol pada masa waktu tambahan tepatnya di menit ke 45+3.

Baca Juga: Carabao Cup: Kalahkan Tottenham Hotspur dengan 4 Gol, Liverpool Tantang Newcastle United di Final

Berawal dari Malut United mendapatkan peluang tendangan pojok dan bola pun mengarah ke gawang yang mampu ditinju oleh Nadeo Argawinata.