BRI Liga 1: Mulai dari Mati Lampu hingga Tiga Kartu Merah Warnai Laga Persik Kediri Melawan Persis Solo
- Penulis : Rhesa Ivan
- Jumat, 14 Februari 2025 21:18 WIB

SPORTYABC.COM – Laga pekan ke 23 BRI Liga 1 pertemukan Persik Kediri melawan Persis Solo yang berakhir imbang tanpa gol atau 0-0.
Laga pekan ke 23 BRI Liga antara Persik Kediri melawan Persis Solo berlangsung di Stadion Brawijaya, Kediri, Jumat 14 Februari 2025 malam WIB.
Baca Juga: Carabao Cup: Kalahkan Tottenham Hotspur dengan 4 Gol, Liverpool Tantang Newcastle United di Final
Persis Solo mencoba menyerang dengan menekan lini pertahanan Persik Kediri begitu wasit Gedion Dapaherang membuka laga.
Ketika laga baru berjalan di menit ke 3, petaka menghampiri Persik Kediri dimana Ramiro Fergonzi harus mandi lebih cepat karena menerima kartu merah dari wasit Gedion Dapaherang usai melakukan pemukulan terhadap Sutanto Tan dalam perebutan bola.
Unggul jumlah pemain membuat Persis Solo langsung menekan lini pertahanan Persik Kediri dengan berbagai peluang.
Baca Juga: BRI Liga 1: Kembali ke Demang Lehman, Barito Putera Menangi Duel Papan Bawah atas Semen Padang FC
Namun walau menguasai bola, Persis Solo masih kesulitan dalam menciptakan peluang berbahaya dimana penyelesaian akhir masih menjadi masalah besar bagi Persis Solo.
Pada menit ke 35, Persik Kediri ciptakan pelaung berbahaya melalui kemelut dalam situasi tendangan ebbas, namun tendangan melengkung yang dilesakkan Brendon Lucas dalam kotak penalti masih melebar dari gawang.
Walau banyak peluang yang tercipta pada babak pertama, namun Persis Solo masih sulit untuk membuka keunggulan atas Persik Kediri.
Baca Juga: BRI Liga 1: Gol Salto Rahmat Arjuna Warnai Kemenangan Bali United Melawan PSS Sleman
Hingga tambahan waktu berakhir dan wasit Gedion Dapaherang meniup peluit tanda berakhirnya laga babak pertama dengan kedudukan 0-0.
Lepas dari kamar ganti, Persik Kediri menambah intensitas penyerangan dengan masukkan Ze Valente yang akhirnya berbuah beberapa peluang berbahaya di awal babak kedua.
Pemain Portugal tersebut berhasil kirimkan umpan matang di menit ke 48 ke arah Majed Osman, namuan sayang, umpan silang yang kembali dikirimkan Majed Osman gagal dimaksimalkan Muhammad Khanafi dimna sundulannya masih melebar di gawang Persis Solo.
Baca Juga: Emirates FA Cup: Insiden Gigi Copot Warnai Tersingkirnya Liverpool Melawan Playmouth Argyle
Masuknya Ze Valente membuat lini pertahanan Persis Solo tertekan dan ekstra kerja keras karena selalu gagal dalam membangun serangan hingga kotak penalti Persik Kediri.
Persik Kediri mendapatkan peluang melalui tendangan Majed Osman, namun tendangannya masih dapoat ditepis oleh Muhammad Riyandi di menit ke 59,
Persis Solo pun masukkan Arkhan Kaka pada menit ke 60 untuk menambah intensitas peryerangan, dimana terdapat dua peluang bebas berhasil didapat penyerang 18 tahun tersebut namun gagal dalam penyelesaian akhir.
Baca Juga: Playoff Liga Champions: Juventus Menang Tipis Melawan PSV Eindhoven
Persik Kediri mendapatkan gol lewat tendangan jarak jauh Majed Osman, usai manfaatkan umpan mendatar dari Ze Valente di Menit ke 71.
Namun wasit Gedion Dapaherang membatalkan gol tersebut usai berkonsultasi dengan wasit VAR dikarenakan Osumane Fane sudah terjebak dalam posisi offside kalah menghalangin penjaga gawang ketika Majed Osman lepaskan tendangan jarak jauh.
Lepas dari momentum Majed Osman, baik Persis Solo maupun Persik Kediri saling jual beli serangan namun belum ada juga gol yang tercipta.
Baca Juga: Playoff Liga Champions: Real Madrid Sukses Bikin Manchester City Nangis di Menit 90+2
Laga pun sempat tertunda dengan mati listrik dan lampu di Stadion Brawijaya selama 10 menit begitu menyala lagi, laga pun dilanjutkan kembali.
Namun hingga waktu tambahan berakhir dan wasit Gedion Dapaherang meniupkan peluit tanda berakhirnya laga dengan kedudukan 0-0.
Namun usai laga ternyata wasit Gedion Dapaherang mengeluarkan kartu kuning kedua yang berujung kartu merah kepada Sho Yamamoto dan Ramadhan Sananta akibat protes berlebihan.
Dengan hasil imbang ini membuat Persik Kediri harus puas berada di peringkat 7 klasemen sementara BRI Liga 1 dengan koleksi poin 33 dari 23 laga yang sudah dimainkan.
Sementara bagi Persis Solo hasil imbang tanpa gol ini membuat mereka harus tertahan di peringkat 17 klasemen sementara BRI Liga 1 dengan 18 poin dari 23 laga yang sudah dimainkan. ***