DECEMBER 9, 2022
News

Miss Indonesia 2010 Diduga Terima Ratusan Juta dari Tersangka Korupsi Pertamina

image
Miss Indonesia 2010, Asyifa Syafningdyah Putrambani Latief diduga menerima ratusan juta Rupiah dari salah satu tersangka kasus dugaan korupsi tata kelola minyak mentah dan produksi kilang pada PT Pertamina (Persero) (Arlinadzgn.com)

 

SPORTYABC.COM – Kabar terbaru dari kasus korupsi tata kelola minyak mentah dan produksi kilang pada PT Pertamina (Persero) yang menyeret salah satu mantan Miss Indonesia.

Adalah Miss Indonesia 2010, Asyifa Syafningdyah Putrambami Latief diduga menerima uang ratusan juta dari salah satu tersangka kasus dugaan korupsi tata kelola minyak mentah dan produksi kilang pada PT Pertamina (Persero)

Baca Juga: Bursa Transfer MotoGP: Franco Morbidelli Gabung Pertamina VR46 Team

Hal ini disampaikan oleh Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung (Kejagung) Harli Siregar di Kejagung yang ungkapkan penyidik masih terus mendalami dugaan tersebut.

“Diduga bahwa yang bersangkutan menerima sejumlah uang dalam kurun waktu tertentu, kalau tidak salah 2022-2024, yang ini terus sedang jumlahnya didalami oleh penyidik, karena diduga bahwa yang bersangkutan menerima aliran itu dari seseorang tersangka itu, ya,” ujar Harli di kantor Kejagung, Jakarta, Senin (5/5/2025). 

Para penyidik menduga Asyifa Syafningdyah Putrambani Latief menerima uang hingga ratusan juta ketika menjabat sebagai senior komunikasi di PT Pertamina International Shipping

Baca Juga: Dari TKN Prabowo Subianto – Gibran Rakabuming Raka Hingga Dirut Pertamina, Inilah Profil Simon Aloysius Mantiri

Dengan adanya dugaan tersebut Asyifa Syafningdyah Putrambani Latief diperiksa oleh pihak penyidik pada Jumat 2 Mei 2025 lalu.

“Yang bersangkutan memang sudah diperiksa sebagai saksi dalam kapasitasnya sebagai senior komunikasi di PT Pertamina International Shipping,” lanjut Harli. 

Sebagaimana diberitakan, Kejagung telah tetapkan sembilan orang tersangka dalam kasus dugaan korupsi terkait tata kelola minyak mentah dan produksi kilang pada PT Pertamina Subholding dan KKKS pada 2018-2023.

Baca Juga: Resmi, per 1 Desember 2024 Harga 3 BBM Non Subsidi Pertamina Naik

Keenam terasangka diantaranya adalah pejabat anak perusahaan Pertamina, yaitu Riva Siahaan selaku Direktur Utama PT Pertamina Patra Niaga.

Halaman:

Berita Terkait