DECEMBER 9, 2022
Internasional

Paus Baru dari Amerika Serikat, Donald Trump Gembira dan Beri Ucapan

image
Robert Francis Prevost, Pemimpin umat Katolik baru yang gantikan Paus Fransiskus yang meninggal pada 21 April 2025 lalu (Vaticannews.va)

 

SPORTYABC.COM – Presiden Amerika Serikat Donald Trump pada Kamis 8 Mei 2025 berikan ucapan selamat kepada Robert Francis Prevost yang terpilih sebagai Paus Leo XIV untuk menjadi pemimpin Gereja Katolik Sedunia berikutnya.

Robert Francis Prevost kini resmi menjadi Paus ke 267 dan Paus pertama dari Amerika Serikat dan Peru.

Baca Juga: Paus Fransiskus Meninggal di Usia 88 Tahun

Ucapan Donald Trump disampaikannya di jejaring sosial Truth Social miliknya, dan menurutnya sebuah kehormatan untuk menyadari bahwa Paus Leo XIV adalah Paus Amerika pertama.

"Selamat kepada Kardinal Robert Francis Prevost, yang baru saja diangkat menjadi Paus. Merupakan suatu kehormatan untuk menyadari bahwa ia adalah Paus Amerika pertama. Sungguh menggembirakan, dan merupakan Kehormatan Besar bagi Negara kita," kata Trump di jejaring sosial Truth Social miliknya.

"Saya berharap dapat bertemu dengan Paus Leo XIV. Ini akan menjadi momen yang sangat berarti!" lanjutnya, sebagaiman dilansir dari kantor berita AFP. 

Baca Juga: Inilah Isi Lengkap Wasiat Paus Fransiskus Sebelum Meninggal

Robert Francis Prevost yang berusia 69 tahun ini terpilih sebagai Paus usai digelarnya konklaf putara ketiga pada Kamis 8 Mei 2025.

Robert Francis Prevost mengambil nama Paus Leo XIV untuk menggambarkan arah kepemimpinan gereja di bawah jabatabannya.

Pada momen bersejarah ini, kerumunan umat Katolik yang padati Lapangan Santo Petrus memberi sambutan hangat dengan sorak sorai ketika Paus Leo XIV tampil untuk kali pertama di balkon Basilika Santo Petrus.

Baca Juga: Hari Ini Digelar, Inilah Fakta Mengenai Konklaf

Penyambutan tersebut menjadi simbol harapan baru bagi gereja dan umat Katolik yang kini dipimpin oleh Paus yang berasal dari luar benua Eropa.

Sebagaimana tradisi yang telah berlangsung berabad abad ini dimana pengumuman Paus baru dilakukan dengan simbol asap putih yang mengepul dari cerobong asal Kapel Sistina.

Asap tersebut menandakan bahwa para 133 kardina terpilih telah mencapai consensus dalam memilih pemimpin baru gereja Katolik.

Baca Juga: Konklaf 2025: Pintu Kapel Sistina Dikunci, Tanda Pemilihan Paus Dimulai

Lonceng juga berdentang, mengiringi hasil konklaf yang dinantikan oleh para umat Katolik di seluruh dunia dimana dalam dua putaran sebelumnya, asap hitam keluar dari cerobong asap Kapel Sistina yang menandakan 133 kardinal elector tersebut belum capai kata mufakat untuk memilih Paus baru.

Dalam tayangan langsung Vaticannews perlihatkan para umat Katolik dari lintas negara yang menunggu di Lapangan Santo Petrus bersorak sorai bahagia ketika asap putih keluar.

Tepuk tangan riuh rendah mengiringi kebahagian pengunjung Lapangan Santo Petrus bahkan sembari mengibarkan bendera negara masing masing seperti Italia, Argentina, Monako, Irlandia, Kanada dan masih banyak lagi. ***

Halaman:

Berita Terkait