DECEMBER 9, 2022
Internasional

Copa America 2024: Lautaro Martinez Bawa Argentina Juara Back to Back

image
Selebrasi Lautaro Martinez bersama Messi usai catatkan namanya di papan skor, Argentina menang dramtis atas Kolombia dalam final Copa America 2024 (Copaamerica.com)

SPORTYABC.COM – Laga final Copa America 2024 pertemukan Argentina melawan Kolombia yang berakhir dengan kemenangan untuk Argetina dengan skor 1-0.

Laga final Copa America 2024 antara Argentina melawan Kolombia berlangsung di Stadion Hard Rock, Miami, Florida Senin 15 Juli 2024 pagi WIB.

Laga final Copa America 2024 antara Argentina melawan Kolombia tertutnda satu jam akibat petugas Stadion  Hard Rock lambat membuka pintu masuk yang sebabkan kekacauan .

Baca Juga: Kualifikasi Piala Dunia 2024: Ajak Pemain Lain Tutupi 1 Personel Filipina yang Cedera, Jay Idzes Panen Pujian

Terdapat beberapa penonton yang pingsan dan ada beberapa yang mencoba menjebol stadion karena tidak memiliki tiket.

Dirasa aman, laga pun dimulai pada pukul 08.15 WIB yang dibuka oleh wasit Raphael Claus dari Brasil

Argentina langsung menggebrak lini pertahanan Kolombia lewat Julian Alvarez yang mampu merangsek hingga areal penalti dan lepaskan tendangan jarak dekat.

Baca Juga: Rumput Stadion Tidak Bagus, Shin Tae yong Sindir Pengelola GBK agar Jangan Sering Dipakai Konser

Sayang bola tendanggan Julian Alvarez lebih dulu mental di atas tanah dan berubah arah hingga melebar.

Kolombia pun tidak mau kalah dan sempat mengancam pada menit ke 7 lewat Jhon Cordoba dengan mengangkat kakinya untuk menyambar umpan lambung namun tendangannya masih melebar.

Gawang Emiliano Martinez kembali terancam pada menit k 12 ketika Carlos Cuesta menyundul bola sepak pojok dari dekat gawang.

Baca Juga: Diskusi SATUPENA, Satrio Arismunandar Sebut Ada Beberapa Contoh Pengadilan Berperan Signifikan dalam Pembentukan Hukum

Emiliano Martinez pun langsung amankan bola untuk menggagalkan usaha pemain Kolombia mencetak gol.

Hingga laga berjalan 20 menit, Lionel Messi mulai menamapkkan diri, berawal dari Angel Di Maria kirimkan umpan lambung yang coba diteruskan oleh Lionel Messi dari jarak dekat. Namun lini pertahanan Kolombia masih mampu atasi tendangan sang megabintang tersebut.

Pada menit ke 27, Jhon Cordoba terlihat benturan dengan Lisandro Martinez di muka gawang Argentina.

Baca Juga: Bursa Transfer Liga 2: Jafri Sastra Resmi Latih Sriwijaya FC

Bek tengah Manchester United tampak kesakiatan membuat Cordoba mendapatkan kartu kunin oleh wasit Raphael Claus dari Brasil.

Lini pertahanan Argentina dipaksa kerja keras termasuk Emiliano Martinz yang menjadi tembok terakhir  yang cukup solid.

Sapuan tipis pastikan tendangan Jefferson Lerma dari luar kotak penalti akhrinya tidak masuk ke gawang Martinez pada menit ke 33.

Baca Juga: Piala Dunia 2026: Bukan Shin Tae yong, Hong Myung bo Pelatih Korea Selatan yang Baru

Pada menit ke 44, Argentina mendapatkan tendangan bebas yang akan dieksekusi oleh Lionel Messi. Nicolas Tagliafico mampu menyambar bola lambun namun sundulannya melebar di sisi kiri gawang Camilo Varas

Hingga wasit Raphael Claus dari Brasil meniupkan peluit tanda berakhirnya babak pertama dengan kedudukan 0-0 bagi Kolombia dan Argentina.

Lepas dari kamar ganti, Kolombia nyaris membuka keunggulan ketika Santiao Arias membuat tendangan mendatar ke gawang Martinez.

Baca Juga: Bursa Transfer Liga Italia: Khephren Thuram Gabung Juventus, Siap Sajikan Thuram Derby

Beruntung bagi Emiliano Martinez karena tendanan Arias masih melebar tipis dari gawangnya.
Ketika Kolombia menyerang, Argentina mendapatkan kesempata kembali untuk mencetak gol pada menit ke 59.

Dari sisi kiri lapangan, Angel Di Maria berlari cepat dan lepaskan tendanan ke arah Camilo Vargas.

Angel Di Maria nyaris menjaid pahlawan Argentina namun Camilo Vargas dengan cepat membuat penyelamatan.

Baca Juga: Diskusi SATUPENA: Nia Samsihono Sebut Musikalisasi Puisi yang Biasa Tidak Sama dengan yang Pakai AI

Belum juga mendapatkan gol petaka menghampiri Argentina dimana harus mengganti Lionel Messi pada menit ke 66 usai sang kapten merasa kesakitan dan tidak bisa melanjutkan pertandingan.

Messi pun diganti oleh Nicolas Gonzalez dan ketika capai bangkus Cadangan dirinya melempar sepat sembari menangis.

10 menit  berada di lapanagan Nicola Gonzales mampu lepaskan bola dan masuk ke gawan Camilo Vargas
Tapi golnya terpaksa dianulir oleah wasit Raphael Claus dari Brasil, karena berada dalam posisi offside dalam proses terjanya gol.

Baca Juga: Bursa Transfer Liga 1: Madura United Datangkan Dida, Pengganti Lucas Frigeri

Pada menit ke 88, Nicolas Gonzales kembali mendapatkan kesempatan untuk menyundul bola dari jarak dekat.

Sayang bola hasil tandukkannya hanya bergulir di garis gawang Kolomnbia dan tidak ada koleganya yang bisa meneruskan menjadi gol.

Kedua tim hingga wasit Raphael Clause meniupkan peluit tanda berakhirnya babak kedua, karena belum ada yang cetak gol maka pertandingan dilanjutkan ke babak tambahan perpanjangan waktu.

Baca Juga: Bursa Transfer Liga Italia: Inter Datangkan Penyerang Timnas Iran

Pada menit ke 95, Rodrigo De Paul lepaskan umpan ke Julian Alvarez yang berdiri di tenah kotak penalti.
Tendanan Alvarez cukup akurat, namun Camilo Varas menyelamatkan bola dengan memeluknya.

Pada menit ke 110, gawang Argentina terancam pada menit ke 110, Emiliano Martinez nyari kebobolan melalui Miguel Borja andai Lisandro Martinez  tidak melakukan tekal cepat.

Hampir dua jam pertandingan tanpa gol, akhirnya Tim Tango berhasil cetak gol melalui pahlawan mereka yang sangat familier yaitu Lautaro Martinez.

Baca Juga: Piala Eropa 2024: Kemenangan Spanyol, Statistik, dan Lahirnya Bintang Baru, Sebuah Ulasan dari Denny JA

Berawal dari bola Rodrigo De Paul di tengah lapangan, dirinya mengoper ke Giovani Lo Celso
Dari Lo Celso, bola kemudian diberikan ke Lautaro Martinez yang berada di sisi kanan lapangan.

Lautarao Martinez merangsek untuk mendekati penalti Kolombia sebelum lepaskan tendanan yang gaal diantisipasi oleh Camilo Vargas.

Usai mencetak gol, penyeran Inter Milan tersebut berlari hingga tepi tribune stadion untuk selebrasi golnya.
Usai berlari, Martinez kembali ke bangku Cadangan hanya untuk memeluk sang megabintan Lionel Messi 

Gol Lautaro Martinez menjadi gol satu satunya dalam laga ini ketika wasit Raphael Claus dari Brasil meniutpkan peluit akhir pertandingan.

Dengan kemenangan ini, Argentina sukses mempertahakan gelar Copa America mereka setelah tahun 2021 dan menjadikan gelar ke 16 kalinya.

Laga final ini juga menjadi laga terakhir bagi Angel Di Maria yang putuskan penisun dari timnas Argentina.

Sumber: Copaamerica.com

Berita Terkait