Masuki Musim Hujan, Berikut Ini Tips Agar Tetap Nyaman Menggunakan Whoosh
- Penulis : Rhesa Ivan
- Rabu, 13 November 2024 17:05 WIB

Beragam sistem modern tersebut diantaranya, sensor deteksi ancaman hujan setiap 20 km, sensor pengukur arah kecepatan angin, sensor pendeteksi benda asing.
Kemudian lightning protection sistem serta 1.390 CCTV di sepanjang jalur dan stasiun. Berbagai sistem keamanan tersebut akan mengirim data dan informasi terkait potensi gangguan ke pusat kendali.
Apabila curah hujan yang terdeteksi berpotensi menimbulkan ancaman, maka tindakan mitigasi pun dapat segera dilakukan salah satunya melalui menurunkan kecepatan maksimal perjalanan.
Baca Juga: Inilah Kronologi Video Viral Kereta Api Terobos Kobaran Api di Karawang
Jika ada pergerakan benda asing atau hal lain yang membahayakan keselamatan di jalur, Whoosh akan berhenti untuk mengamankan keselamatan perjalanan.
Selain pemantauan menggunakan perangkat berteknologi canggih, KCIC juga tetap menyiagakan petugas untuk pengamatan langsung di lapangan.
Eva Chairunisa juga menambahkan, KCIC juga berkoordinasi dengan pihak wilayah setempat untuk mencegah potensi benda asing masuk ke jalur kereta karena resiko terbawa angin kencang atau kondisi cuaca buruk lainnya.
Baca Juga: Mahasiswa UNHAS Makassar Diskusi Kepemimpinan Lewat Buku Hijrah Denny JA
“Keselamatan penumpang adalah prioritas utama kami, selain pemantauan menggunakan perangkat berteknologi canggih, KCIC juga tetap menyiagakan petugas untuk pengamatan langsung di lapangan untuk terus menjaga keamanan sarana dan prasarana Whoosh dari berbagai potensi gangguan dan dapat menghadirkan layanan Whoosh yang aman, nyaman, dan selamat.” tutup Eva.
Untuk informasi lebih lanjut mengenai perjalanan Whoosh, masyarakat dapat menghubungi Customer Service di Stasiun atau Contact Center KCIC melalui ke 150909, WhatsApp chat ke 0815-1032-0909, email ke cs@kcic.co.id, serta Instagram reply dan DM ke @keretacepat_id. ***