Puisi Esai Denny JA: Ketika Anakku Kecanduan Internet
- Penulis : Rhesa Ivan
- Sabtu, 07 Desember 2024 20:28 WIB
Internet tetap ada, seperti laut yang tak pernah kering, Namun David pulang, dengan langkah kecil menuju terang.
Malam ini, ia duduk di sebelahku. Tangannya menggenggam tanganku, hangat, nyata. “Aku ingin belajar kembali, Bu,” katanya lirih.
Dan aku tahu, masih ada harapan. Di ujung cahaya layar yang perlahan meredup, ada dunia yang menanti, memeluknya kembali.
David menjadi cermin. Kita semua kini pelaut dalam badai digital. Ada yang selamat. Ada yang tenggelam.
Kupeluk David, anakku. Kukecup keningnya. Kuhembuskan doa, agar ia kembali, kembali memeluk hidup yang nyata.
“Aku merindukan tawa kecilmu, nak, seperti hujan pertama yang menyentuh tanah kering. Kemarin kau tenggelam dalam layar, seperti ikan yang lupa bahwa lautnya adalah rumah.”
Jakarta, 7 Desember 2024 ***
CATATAN
(1) Puisi esai ini adalah fiksi diinspirasi kisah nyata