SPORTYABC.COM – Selain Rudapaksa, Ketua KPU RI, Hasyim Asy’ari juga membagikan infomrasi internal yang dinilai tidak pantas untuk diberikan kepada Panitia Penyelenggara Luar Negeri (PPLN) ketika tahapan Pemilu 2024

Hal ini terungkap dalam sidang etik Ketua KPU RI Hasyim Asy’ari yang digelar oleh Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) atas tindakan asusila Hasyim Asy’ari terhadap CAT, seorang wanita anggota PPLN Den Haag, Belanda

Dalam sidang etik DKPP, Majelis Hakim Ratna Dewi Pettaloto jelaskan bahwa Hasyim Asy'ari kirimkan informasi dan materi tentang pelaksaan bimbingan teknis (bimtek) yang pembahasannya masih bersifat internal antara Ketua KPU dan Anggota KPU lainya.

Baca Juga: Ketua Umum SATUPENA Denny JA Menerima Anugerah Literasi Budaya IMLF 2024

Informasi dan meteri tersebut dinilai tidak sepantasnya disampaikan kepada CAT yang statusnya anggota PPLN karena informasi itu bersifat rahasia.

“Apalagi disertai adanya pesan Whatsapp: keep secret for your eyes only, for your eyes only, dan not for share,” ujar Dewi. 

“Menunjukkan bahwa informasi maupun materi yang dibagikan oleh teradu kepada pengadu bersifat penting dan rahasia,” sambungnya.

Baca Juga: 164 Wartawan Jadi Pelaku Judi Online, Pendiri AJI Prihatin

Dalam putusannya, DKPP memecat Hasyim Asy’ari dari jabatan KPU RI karena terbukti melanggar etik penyelenggara pemilu, sanksi berlaku sejak putusn tersebut dibcakan yaitu pada Rabu 3 Juli 2024.

"Menjatuhkan sanksi pemberhentian tetap kepada terpadu Hasyim Asy'ari selaku ketua merangkap anggota komisi pemilihan umum terhitung sejak putusan ini dibacakan,” kata Ketua DKPP RI, Heddy Lugito dalam sidang putusan di Kantor DKPP RI, Jakarta,

Dalam putusannya, DKPP juga paparkan dugaan pelanggaran etik yang dilakukan oleh Hasyim Asy’ari terhadap CAT.

Baca Juga: Raih Emas di Ajang ASEAN University Games 2024, Basket 3x3 Indonesia Tuai Pujian

Dimana Hasyim Asy’ari memaksa CAT melakukan hubungan badan di sebuah hotel di Den Haag, Beladan ketika kunjungan pada Oktober 2023 atau masa tahapan Pemilu 2024.

Hubungan badan pun terjadi usai CAT sampat melakukan penolakan dan Hasyim Asy’ari pun terus memaksa.

Dalam materi kesaksian bahwa Hasyim Asy’ari disebutkan menjanjikan akan menikahi CAT usai hubungan badan tersebut dengan adanya perjanjian di atas materai walau nyatanya kabarnya janji tinggal janji.

Baca Juga: Dunia Anak dalam Lukisan Artificial Intelligence (AI) Denny JA

Akibat rudakpaksa tersebut korban atau pengadu alami gangguan kesehatan hingga disarankan pemeriksaan ke dokter khusus. ***