Kedudukan kembali imbang di angka 17-17 usai Toma Junior Popov mampu menyambar shuttlecock di depan net.

Laju poin benrutun Toma Junior Popov terus berlanjut, smse silang Anthony Ginting keluar dan lucky shot dari Toma Popove Junior membuat nya memipmpin 19-17.

Anthony Ginting sempat merebut poin ke 18 usai pukulan miliknya tidak bisa ditahan oleh Toma Junior Popov.
Namun backhand silang Anthony Ginting yang keluar membuat Toma Junior Popov meraih game poin di angka 20-18.

Baca Juga: Rumput Stadion Tidak Bagus, Shin Tae yong Sindir Pengelola GBK agar Jangan Sering Dipakai Konser

Anthony Ginting gagalkan game point pertama Toma Popov Junior lewat drop shot yang tidka bisa dijangkau, namun Toma Junior Popov bisa menutup gim pertama dengan kemenangan 21-19 usai backhand Anthony Ginting membentur net.

Kalah di gim pertama, Anthony Ginting berusaha lebih agresif di gim kedua, Anthony Ginting sukses memimpin empat poin pertama pada kedudukan 8-4. Anthony Gintung terus menjaga keunggulan dengan sangat baik dan memimpin 11-5 pada interval.

Lepas interval, Anthony Gintung terus mempetahanka keunggulan dengan selisih enam poin masih bisa dipertahankan Anthony Gintuing pada angka 14-8.

Baca Juga: Kualifikasi Piala Dunia 2026: Stadion Siap, Inilah Jadwal Dua Laga Awal Timnas Indonesia di putaran Ketiga

Sambaran Anthony Ginting di depan net membuatnya bisa kembali unggul enam poin pada kedudukan 15-9.
Anthony GIntung kembali perbesar selisih jadi tujuh poin pada kedudukan 17-10 usai smes Toma Junior Popov keluar.

Toma Junior  Popov kembali tunjukkan ancaman ketika berhasil memangkas selisih angka menjadi empat poin menjadi 14-18

Toma Junior Popov menunjukkan ancaman ketika berhasil memangkas selish poin menjadi empat angka pada kedudukan14-18, smes keras dari Toma Junior Popov lalu hasilkan angkat berikutnya.

Baca Juga: Olimpiade Paris 2024: Salah Sebut Korea Utara, IOC Minta Maaf ke Korea Selatan

Smes keras Anthony Ginting lalu menghentikan rentetan poin Toma Junior Popov membuat Anthony Ginting memimpin 19-15.