DECEMBER 9, 2022
News

Berikut Ini Rekayasa Lalu Lintas Selama Kunjungan Paus Fransiskus di Jakarta

image
Ilustrasi, Polda Metro Jaya dan Dishub Jakarta melakukan rekayasa lalu lintas selama kunjungan dan kegiatan Paus Fransiskus di Jakarta (Astra-Daihatus.id)

SPORTYABC.COM – Jelang kedatangan dan kegiatan Paus Fransiskus di Jakarta, Polda Metro Jaya lakukan sejumlah rekayasa lalu lintas mulai hari ini Selasa 3 September hingga Kamis 5 September 2024 mendatang.  

Hal pertama rekayasa lalu lintas adalah ketika Paus Fransiskus tiba di Jakarta berupat sterilisasi jalan ketika Paus Fransiskus kan melintas dari Bandara Soekarno Hatta menuju Kedutaan Vatikan.

Hal ini disampaikan Kasatgas Humas Operasi Tribrata Jaya Polda Metro Jaya Brigjen Tajhyono Saputro bahwa rekayasa lalu lintas akan disesuaikan dengan kegiatan Paus Fransiskus setiap harinya.

Baca Juga: Lukisan Paus Fransiskus Membasuh Kaki Rakyat Indonesia Karya Denny JA Diserahkan ke Gereja Katolik Santo Servatius

Sterlisasi jalan baru akan dilakukan sejauh satu kilometer ketika Paus Fransiskus akan melinatas di rute tersebut.

Kemudian rekayasa lalu lintas baru dilakukan ketika Paus Fransiskus melakukan kunnjungan ke Istana Negara, Gereja Katedral, Masjid Istiqlal, Gedung Konferensi Waligereja Indonesia hingga Stadion Gelora Bung Karno.

"Ada beberapa ruas jalan yang nanti kita alihkan secara situasional, kami Polri mohon maaf selama kegiatan mengganggu perjalanan masyarakat Jakarta," ujarnya dalam keterangan tertulis, Selasa 3 September 2024.

Baca Juga: ORASI DENNY JA: Di Balik Paus Mencuci Kaki Rakyat Indonesia dan Kisah Ketidakadilan

Berikut ini rekayasa lalu lintas yang berlaku oleh Dishub Jakarta ketika kunjungan Paus Fransiskus
Gereja Katedral, Rabu 4 September 2024 mulai pukul 16.00 WIB

Rute pengalihan lalu lintas dari Selatan (Bundaran HI, Tanah Abang, Kebon Sirih, Budi Kemuliaan) menuju Timur (Stasiun Senen) dapat melalui Jalan Thamrin sisi Barat-Jalan Medan Merdeka Barat sisi Barat-Jalan Majapahit-Jalan Juanda Jalan Pos-Jalan Gunung Sahari-dan seterusnya.

Lalu lintas dari Timur (Menteng) menuju ke Barat (Tanah Abang) dapat menggunakan Jalan Hos Cokroaminoto-Jalan Wahid Hasyim-Jalan Mas Mansyur-dan seterusnya.

Baca Juga: Kemlu dan Istana Siapkan Sejumlah Isu yang Akan Dibahas Joko Widodo dan Paus Fransiskus

Kamis 5 September 2024, mulai pukul 08.30 WIB

Rute pengalihan lalu lintas dari Selatan (Bundaran HI, Tanah Abang, Kebon Sirih,Budi Kemuliaan) menuju Timur (Stasiun Senen) dapat melalui Jalan Thamrin sisi Barat-Jalan Medan Merdeka Barat sisi Barat-Jalan Majapahit-Jalan Juanda-Jalan Pos-Jalan Gunung Sahari-dan seterusnya.

Lalu lintas dari Timur (Menteng) menuju ke Barat (Tanah Abang) dapat menggunakan Jalan Hos Cokroaminoto-Jalan Wahid Hasyim-Jalan Mas Mansyur-dan seterusnya

Baca Juga: Inilah Agenda Paus Fransiskus Selama Kunjungan ke Negara Asia Pasifik

Kamis 5 September 2024 di Gelora Bung Karno mulai 15.30 WIB.

Lalu lintas dari arah Selatan (Cipete) menuju ke Barat (Slipi) atau Utara (Monas) dapat menggunakan Jalan Kyai Maja-Jalan Kebayoran Baru-Jalan Arteri Pondok Indah-berputar di U-Turn depan Gandaria City-Jalan Teuku Nyak Arief-Jalan Tentara Pelajar-dan seterusnya.

Lalu lintas dari Utara (Harmoni) menuju ke Selatan (Blok M) dapat melalui Jalan Medan Merdeka Barat-Jalan Budi Kemuliaan-Jalan Abdul Muis-Jalan Fachrudin-Jalan KH Mas Mansyur-Jalan Penjernihan-Jalan Pejompongan-Jalan Tentara Pelajar-Jalan Teuku Nyak Arief-Jalan Kebayoran Baru-Jalan Kyai Maja-Jalan Panglima Polim-dan seterusnya.

Baca Juga: Kalangan Duta Besar Hadiri Pameran Lukisan Karya Denny JA Tentang Paus Fransiskus Membasuh Kaki Rakyat Indonesia

Lalu Lintas dari Timur (Tebet) ke Barat (Slipi) dapat melalui jalan Kapten Tendean-Jalan Wolter Monginsidi-Jalan Trunojoyo-Jalan Kyai Maja-Jalan Kebayoran Baru-Jalan Arteri Pondok Indah berputar di depan U-turn Gandaria City-Jalan Teuku Nyak Arief-Jalan Tentara Pelajar-Jalan S Parman-dan seterusnya.

Lalu Lintas dari Barat (Slipi) menuju ke Timur (Tebet) dapat melalui Jalan S Parman-Jalan Pejompongan-Jalan Penjernihan-Jalan RM Margono-Jalan Galunggung-Jalan Dr Saharjo-Jalan Prof Dr Soepomo-Jalan MT Haryono-dan seterusnya. ***

Berita Terkait