Inilah Contoh Teks Pidato tentang Maulid Nabi Muhammad SAW
- Penulis : Rhesa Ivan
- Sabtu, 14 September 2024 19:22 WIB

Oleh karena itu, hendaknya kita berusaha meningkatkan ibadah kita, terutama Shalat, karena di akhirat nanti yang pertama dihisab adalah Shalat.
Banyak orang menolak untuk melaksanakan shalat. Banyak pula orang yang mengabaikan shalatnya. Meski shalat adalah kewajiban kita sebagai umat Islam, namun banyak generasi muda yang tidak mampu melaksanakan tata cara shalat.
Mereka tidak mengetahui ilmu tentang tata cara shalat. Dan masih banyak orang yang lalai dalam shalatnya. Oleh karena itu, kita harus belajar karena jika kita shalat tanpa ilmu maka sangat berbahaya.
Baca Juga: Inilah Dua Amalan di Bulan Maulid Menurut Ustadz Abdul Somad
Misalnya kita shalat tanpa ilmu. Pada saat mengucapkan salam, yang seharusnya ke kanan terlebih dahulu akan tetapi, malah ke kiri terlebih dahulu. Kita mengucapkan salam ke kiri terlebih dahulu karena tidak tahu, kan?
Pada akhirnya, kita malah saling bertatap-tatapan dengan orang di sebelah kita. Jadi, penting sekali agar kita menambah ilmu dan belajar. Kita harus mencontoh akhlak Nabi Muhammad SAW. Kita harus menjadi orang baik dan berakhlak mulia. Kita harus saling membantu, terutama membantu sesama.
Ketika ada seseorang yang mengalami kecelakaan di saluran pembuangan. Bukannya ditolong, mereka malah diolok-olok. Ada yang terjatuh dari sepeda motor. Alih-alih mendapat bantuan, mereka malah membuat video tentang hal itu.
Baca Juga: Inilah Empat Amalan Sunah pada Bulan Maulid, Sayang Jika di Tinggalkan
Gaya masyarakat saat ini lebih dari sekedar gaya jurnalis. Sedikit demi sedikit, membuat status. Di jadikan di berita bukannya ditolong terlebih dahulu. Kita jangan sampai seperti itu ya. Pertama-tama kita harus membantu mereka yang terkena dampak bencana.
Pentingnya, kita mempelajari dan menuntut ilmu, kita menghadiri tempat ini agar kita belajar serta meneladani akhlak Nabi Muhammad SAW, dan menambah kecintaan kita terhadap Nabi SAW. Kita tidak boleh mencintai orang lain lebih dari kita mencintai Nabi SAW. Nabi bersabda:
لاَ يُؤْمِنُ أَحَدُكُمْ حَتَّى أَكُوْنَ أَحَبَّ إِلَيْهِ
Baca Juga: Inilah Sejarah Awal Mula Munculnya Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW
“Tidak sempurna iman salah seorang dari kalian sehingga menjadikan aku (Rasulullah ﷺ)”