DECEMBER 9, 2022
Teknologi

Apple Kurang Setoran Rp240 Miliar, iPhone 16 Terancam Tidak Dijual di Indonesia

image
Tampilan seri terbaru Apple yang baru saja diluncurkan yaitu iPhone 16 (Youtube.com/@Apple)

SPORTYABC.COM – Sudah satu bulan lamanya Apple merilis iPhone 16 Series secara global, namun hingga detim ini belum ada kabar mengenai peluncuran ponsel ini di Indonesia.

Menurut Menteri Perindustrian Agus Gumiwang mengatakan bahwa iPhone 16 belum bisa masuk ke Indonesia karena masa berlakunya sertifikat Tingkat Kandungan Dalam Negeri atau TKDN Apple telah habis.

Agus Gumiwang mengatakan Apple hingga saat ini belum bisa mematuhi komitmennya dalam menanamkan investasinya di Indonesia sebagai syarat perpanjangan sertifikatnya.

Baca Juga: Apple Dikabarkan Bakal Rilis Dua iPad Pro Layar OLED pada 2024, Ini Bocorannya

"Saat ini proses perpanjangan sertifikat TKDN tersebut masih menunggu tambahan realisasi investasi dari Apple, karena realisasi investasi Apple baru tercatat Rp1,48 Triliun, relatif kecil dibanding produk-produk yang mereka datangkan ke Indonesia," kata Agus dalam Rapat Kerja seluruh Kementerian/Lembaga dan Badan Usaha anggota Pokja Tim Nasional Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN) pada Selas 8 Oktober 2024.

"Dari komitmen investasi antara Apple dengan pemerintah adalah Rp1,71 Triliun, sehingga masih terdapat gap kekurangan komitmen sekitar Rp240 Miliar," lanjutnya.

Pemerintah Indonesia dalam hal ini Kementerian Perindustiran terus mendorong Apple agar tak hanya membentuk akademi, tetapi juga membangun pabrik untuk riset sebagai bentuk investasinya.

Baca Juga: Siapkan Duit Kalian, Apple Resmi Luncurkan iPhone 16 Preorder Mulai 13 September 2024

"Jika komitmen investasi tersebut direalisasikan, investasi Rp240 miliar tadi saya diminta oleh Pak Odo agar saya bicara dengan Apple jangan hanya membentuk akademi, jangan hanya bentuk sekolah karena Indonesia mampu bentuk sekolah tapi kita dorong Apple untuk set up RnD di Indonesia," tutur Agus Gumiwang

Pemenuhan setoran investasi Apple di Indonesia inilah yang akan membuat perusahaan raksasa teknologi asal Amerika Serikat mendapatkan nilai TKDN 40 persen.

Dengan nilai tersebut, iPhone 16 Series dan produk Apple lainnya yang menggunakan jaringan seluler bisa masuk ke dalam pasar Indonesia.

Baca Juga: iPhone 16 Meluncur, Inilah Spesifikasi dan Harganya

"Once mereka memegang komitmen itu, kita akan keluarkan izin untuk mereka jual iPhone 16. Ini semuanya atas dasar fairmess dan keadilan bagi para investor yang sudah punya komitmen tinggi untuk tanamkan modal di Indonesia," jelas Agus Gumiwang

"Apalagi yang Indonesia butuhkan ujung-ujungnya pertama penciptaan lapangan kerja, ini sangat ideal mereka investasi atau bangun fasilitas produksi pabrik-pabrik atau upaya kita membangun SDM industri yang tangguh," katanya.

Seperti diberitakan sebelumnya, iPhone 16 sejauh ini belum terdaftar dalam laman TKDN Kemenperin.
Sejatinya sertifikat TKDN adalah syarat wajib bagi perangkat telekomunikasi yang ingin dipasarkan di wilayah Indonesia.

Baca Juga: MPR RI Cabut TAP MPR Mengenai Pemberhentian Gus Dur, Nama Baiknya Pun Dipulihkan

Sampai dengan awal Oktober kemarin, belum ada sertifikat yang merujuk pada iPhone 16 serie mulai dari varian standari hingga Pro Max.

Jika melihat iPhone 15 Series pada 2023 lalu, Apple mendapatkan sertfikat TKDN pada 26 September 2023 dan resmi dijual di pasar Indonesia pada 27 Oktober 2023.

Dalam artian, ponsel ini mulai dijual sekitar satu bulan usai mendapatkan sertfikat dari Kementerian Perindustrian.

Baca Juga: TKDN Belum Terpenuhi, iPhone 16 Terancam Gagal Masuk Indonesia

Bila melihat pola pada iPhone 15 Serie, iPhone 16 Series in mungkin paling cepat di tangan dan dinikmati para pecinta iPhone Indonesia pada November mendatang dengan catatan sertifikasi TKDN didapatkan Apple pada bulan ini.

Pada reseller resmi iPhone di Indonesia hingga berita ini dipublikasikan belum juga mengumumkan mengenail penjualan iPhone 16 Series ini. ***
 

Berita Terkait