DECEMBER 9, 2022
News

Penanganan Tidak Ada Titik Temu, Keluarga Kenzha Ezra Walewangko Lapor Polda Metro Jaya

image
Ratusan mahasiswa Fisipol UKI sambangi Mapolres Metro Jakarta Timur untuk mendesak Kapolres dan jajaran penyidik bekerja serius dalam mengungkap kasus kematian Kenzha Ezra Walewangko yang sudah lebih dua minggu tidak ada pergerakan sama sekali (Sportyabc.com.Lorcasz)

 

SPORTYABC.COM  - Keluarga Kenzha Ezra Walewangko melaporkan ke Polda Metro Jaya karena ketidaka jelasan atas kasusnya dari mahasiswa Ilmu Poltiik Fisipol UKI tersebut.

Hal ini disampaikan oleh pengacara keluarga Kenzha Ezra Walewangko, Samuel Parasian Sinambela di Polda Metro Jaya, Jumat 11 April 2025.

Baca Juga: IKA Fisipol UKI Desak Kapolres Jakarta Timur Transparan dan Profesional

"Sampai detik ini tidak diketahui, tidak ada pelaku yang bertanggung jawab sehingga keluarga melaporkan ke Polda Metro Jaya atas kematian Khenza," kata pengacara keluarga Khenza Ezra Walewangko, Samuel Parasian Sinambela 

Samuel Parasian Sinambela juga berharap laporan ini dapat mengungkapkan kasus kematian Kenzha Ezra Walewangko agar terang benderang dan terungkap secara jelas pelaku penyebab kematian dari mahaiswa Ilmu Politik Fisipol UKI tersebut.

Samuel Parasian Sinambela juga berharap kepada adik adik mahasiswa untuk bertanggung jawab untuk berani ketika meraka melakukan suatu tindakan atas apa yang mereka lakukan dan bukan sebagai pengecut.

Baca Juga: Lambatnya Penanganan Kasus Kenzha Ezra Walewangko, Ratusan Mahsiswa Fisipol Sambangi Polres Metro Jakarta Timur

"Saya berharap tidak jadi pengecut atas kematian Saudara Khenza," katanya.
Ketika ditanya, siapa yang dilaporkan ke Polda Metro Jaya, Samuel Parasian Sinambela sebut siapapun yang bertanggung jawab atas kematian Kenzha Ezra Walewangko di Kampus UKI Cawang, Jakarta Timur.

"Yang jelas saat ini adalah keluarga meminta untuk kasus anaknya atau keluarganya. Siapa pelakunya? Kenapa enggak diserahkan kepada yang berwajib?," katanya.

"Ada yang ditutup-tutupi kah? Ada yang diskenariokan kah? Sehingga menurut saya harus terang benderang, berlaku jujur, terbuka, katakan kebenaran," katanya.

Baca Juga: Keluarga Yakin Kematian Kenzha Ezra Walewangko akibat Pengeroyokan

Hingga per tanggal 9 April 2025 Polres Metro Jakarta Timur sudah periksa 44 saksi untuk mendalami kasus kematian Kenzha Ezra Walewangko di areal parkiran motor Kampus UKI Cawang, Jakarta Timur pada Selasa 4 Maret 2025.

"Sebagai bagian dari proses penyelidikan yang komprehensif, total saksi yang akan diperiksa sampai saat ini mencapai 44 orang," kata Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Nicolas Ary Lilipaly

Kombes Nicolas Ary Lilipaly menyebutkan, 44 saksi tersebut di antaranya merupakan pihak rektorat, keamanan (sekuriti), para mahasiswa yang berada di sekitar Tempat Kejadian Perkara (TKP) saat ada keributan atau cekcok mulut dan para mahasiswa yang minum-minuman keras bersama korban.

Baca Juga: Keluarga Kenzha Ezra Walewangko akan Laporkan Kapolres Metro Jakarta Timur ke Polda dan Mabes Polri

Kemudian, masyarakat penjual minuman keras tempat korban membeli bersama salah satu termannya dan tenaga medis RS UKI yang melakukan pertolongan medis ketika korban di bawa oleh pihak sekuriti UKI.

"Sampai saat ini, dari semua keterangan para saksi, belum dapat memastikan dan membuat keyakinan kepada pihak penyidik atau penyelidik terkait penyebab kematian sebelum adanya hasil autopsi dan analisis forensik diperoleh," katanya. ***
 

Halaman:

Berita Terkait