DECEMBER 9, 2022
Internasional

Baru Juara Copa America 2024, Argentina Dirundung Masalah Rasial

image
Prancis ajukan protes atas perilaku pemain Argentina yang menyanyikan lagu rasial menyindir para pemain Prancis (FFF.fr)

SPORTYAABC.COM – Argentina yang baru saja menjuarai secara back to back Copa America 2024 tersandung masalah yang cukup serius.

Berawal dari perayaan kemenangan Argetina usai suksess meraih gelar juara Copa America 2024 dengan mengalahkan Kolombia pada final di kampung halaman

Namun selebrasi para pemain Argentina sudah kelewat batas hingga memnicu kontroversi. Dalam sebuah video memperlihatkan para pemain Argentina menyanyikan lagu bernada ofensif yang ditujukan kepada timnas Prancis.

Baca Juga: Kualifikasi Piala Dunia 2024: Ajak Pemain Lain Tutupi 1 Personel Filipina yang Cedera, Jay Idzes Panen Pujian

Insiden tidak terpuji tersebut terjai di dalam bus yang membawa para pemain Argentina yang terekam dalam Instagram Live gelandang tim Tango yang bermain di Chelesea, Enzo Fernanddez.

"Mereka bermain di Prancis, tapi mereka semua datang dari Angola," demikian chant-nya.

Untuk informasi, para pemain timnas Prancis menang benar dihuni beberapa pemain keturunan benua Afrika, seperti Kylian Mbappe, N’Golo Kante

Baca Juga: Rumput Stadion Tidak Bagus, Shin Tae yong Sindir Pengelola GBK agar Jangan Sering Dipakai Konser

Tidak terima dengan perilaku kelewat batas para pmeain Arentina, Federasi Sepak Bola Prancis (FFF) mengajukan complain  kepaa FIFA.

"Presiden Federasi Sepak Bola Prancis, Philippe Diallo, mengutuk keras komentar rasis dan diskriminatif yang tidak dapat diterima terhadap para pemain tim nasional Prancis dalam konteks nyanyian yang dinyanyikan oleh pemain dan penggemar tim nasional Argentina setelah kemenangan di Copa America dan disiarkan dalam video di media sosial," begitu bunyi pernyaataan PSSI-nya Prancis.

Hal senada juga terlontar dari Menteri Prancis, Amelie Oudea-Castera, yang turut mengecam nyanyian rasialis dari kubu Argentina.

Baca Juga: Piala Dunia 2026: Bukan Shin Tae yong, Hong Myung bo Pelatih Korea Selatan yang Baru

Dirinya juga meminta FIFA untuk bertindak tegas atas kasus ini.

"Menyedihkan. Perilaku yang semakin tidak dapat diterima jika diulangi. FIFA: reaksinya?” tulis Oudea-Castera di Twitter (X).

Seperti kita ketahui, Argentina dan Prancis sempat terlibat bentrokan pada final Piala Dunia 2022.

Baca Juga: Bursa Transfer Liga Italia: Inter Datangkan Penyerang Timnas Iran

Pertarungan berjalan sangat sengit dengan skor 3-3 bertahan sampai 120 menit hingga berujung adu penalti pun menjadi jaan terakhir untuk menentukan pemenang.

Pada babak adu tos-tosan, Argentina menang 4-2. ***
 

Sumber: FFF

Berita Terkait