DECEMBER 9, 2022
Olahraga

Olimpiade Paris 2024: Bikin An Se young Jatuh Bangun, Gregoria Kandas

image
Gregoria Mariska Tunjung (x.com/ GCTNSportsScene)

SPORTYABC.COM – Laga semifinal bulu tangkis Olimpaide Paris 2024 pertemukan An Se young mlelawan Gregoria Mariska Tunjung berakhir dengan kemenangan An Se youn dengan tiga tim 21-11, 13-21 dan 21-16.

Laga semifinal bulu tangkis Olimpiade Paris 2024 antara An Se young melawan Gregoria Mariska Tunjung berlangsung di Porte de la Chapelle, Paris, Minggu 4 Agustus 2024.

Pada awal gim pertama, empat angka beruntun diraih oleh Gregoria Mariska Tunjung untuk memimpin 0-4 atas An Se young.

Baca Juga: Rumput Stadion Tidak Bagus, Shin Tae yong Sindir Pengelola GBK agar Jangan Sering Dipakai Konser

Pukulan netting cemerlang dari Gregoria Mariska Tunjung berjalan di atas net sukses mengecoh An Se young hingga membuat lawan terjatuh dan unggul 1-5.

Laga pun sempat terhenti karena An Se young harus mendaptkan perawatan di bagian pinggul usai terjatuh keitka berusaha menjangkau pukulan Gregoria Mariska Tunjung.

Kesalahan backhand dari An Se Young membuat Gregoria menjauh menjadi 6-2. Sayang pengembalian Gregoria saat adu neting tersangkut di net. Skor 6-3 untuk keunggulan Gregoria.

Baca Juga: Waduh, Terlibat Kasus Asusila, DKPP Pecat Hasyim Asy’ari

Pukulan menyusur dari Gregoria Mariska Tunjung sukses membawanya perlebar keunggulan mejadi 3-7, dan kembali smes Gregoria berhasil menjadi dengan keunggulan 4-8.

Kemudian pukulan yanga melebar dari An Se young menambah keunggulan Gregoria menjadi 4-9.Smes menyilang Gregoria Mariska Tunjung sukses membawa unggul 10-4, kembali lagi pukulan yang menyamping membuat Gregoria menutup interval dengan angka 5-11.

Pukulan menyilang Gregoria Mariska Tunjung sukses membawa unggul 7-12 atas An Se young, kembali lagi pukulan menyilang Gregoria sulitkan An Se young untuk kembalikan shuttlecock hingga membuat pemain Korea Selatan tersebut kembali terjauh.

Baca Juga: Bursa Transfer Liga 2: Dari Persija Jakarta, Bhayangkara FC Sukses Rekrut Pemain Berstatus angggota Polri Pertama

Backhand smes Gregoria Mariska Tunjung dikembalikan An Se young namun menyangkut di net, Gregoria unggul 7-14 atas wakil Korea Selatan tersebut, dengan smes menyilang Gregoria menambah keunggulan skot 8-15.

Smes menyilang Gregoria Mariska Tunjung kembali berhasil menambah keunggulan menjadi 9-17 dengan penempatan Shuttlecock yang baik di depan net dar Gregoria berhasil membawa unggul 10-18.

Backhand An Se young gagal lewati net sehingga membuat Gregoria Mariska Tunjung unggul jauh atas An Se young dengan angka 10-19.

Baca Juga: Apa Itu Golden Visa yang Jokowi Berikan Kepada Shin Tae yong, Berikut Penjelasannya

Kemudian adu permainan net dimenangkan An Se young menjadi 11-19, kesalahan dalam pengamatan An Se young membawa Gregoria Mariska Tunjung game point 20-11 dan akhirnya Gregoria menutup gim pertama dengan angka 11-21.

Di awal gim kedua Gregoria Mariska Tunjung berhaisl raih poin pertama usai pukulan An Se young keluar.
Kemudian pukukan An Se young mengenai net lalu jatuh di bidang permainan Gregoria Mariska Tunjung membuat skor imbang 1-1

Namun An Se young kembali unggul 2-1 dan perlebar keunggulan menjadi 3-1, Gregoria Mariska Tunjung sempat perkecil ketertinggalan menjadi 2-3.

Baca Juga: Hujan Kritik di Pembukaan Olimpiade Paris 2024

Namun An Se young kembali menjaga jarak menjadi 4-2 dan 5-2, Smes tajam Gregoria Mariska Tunjung berhasil perkecil ketertinggalan menjadi 3-5, smes mengejutkan dari An Se young membuat Gregoria Mariska Tujung sulit mengembalikannya membuat skot menjadi 6-3.

Kemudian sergapan dari Gregoria Mariska Tunjung hasil poin bagi dirinya, 6-4 namun backhand An Se young kembali dapat disambar Gregoria dan mengubah skor menjadi 5-6.

Netting An Se young yang bergulir di atas net membuatnya dapat perlebar jarak 7-5 dengan Gregoria Mariska Tunjung bahkan menjauh 8-5 atas Gregoria.

Baca Juga: Akhirnya Panitia Olimpiade Paris 2024 Minta Maaf atas Parodi Perjamuan Terakhir

Kemudian pukulan An Se young terlalu dearas dan hasilkan poin untuk Gregoria 806, kembali lagi pukulan An Se young melebar membuat angka Gregoria bertambah dan berjarak 1 poin saja yaitu 8-7.

Penempatan shuttlecock ke sisi kanan An Se young sedikti melebar, membuat Gregoria Mariska Tunjung tertinggal 10-7, namun smes menyilang Gregoria membawanya mendekat 10-8 kemudian pukulan An Se young menyangkut di net membuat skor menjadi 10-9.

Gregoria Mariska Tunjung dibuat pontang panting ke kiri dan kanan hingga An Se young mampu meraih 11-9 di interval gim kedua.

Baca Juga: Olimpiade Paris 2024: Waduh Hamil 7 Bulan Atlet Mesir Ini Tetap Tanding

Lepas dari interval, An Se young mampu perlebar keunggulan menjadi 13-9 namun Gregoria Mariska Tunjung berhasil memperkecil jarak menjadi 12-14.

An Se young kembali mampu perlebar jarak menjadi 16-12, kemudian diajak bermain neting oleh Gregoria Mariska Tunjung dan Gregoria mampu akhirnya dengan pukulan menyilang yang hasilkan skor 16-13.

Sayangnya dua pukulan dari Gregoria Mariska Tunjung melebar dan berikan keunggulan kepada An Se young menjadi 19-13.

Baca Juga: Olimpiade Paris 2024: Akhirnya, Vatikan Buka Suara Mengenai Parodi Perjamuan Terakhir

Kemudian pukulan Gregoria Mariska Tunjung di net membuat An Se young meraih game poin 20-13 dan menutupnya dengan smes An Se ying menjadi 21-13.

Pada gim penentuan, An Se young berhasil merebut poin pertama usai pukulan Gregoria Mariska Tunjunng menyangkut di net.

Kemudian pukulan Gregoria Mariska Tunjung terlalu deras membuat An Se Young unggul 2-0, reli panjang terjaid pada akhirnya dimenangkan An Se young dengan angka 3-0.

Pukulan Gregoria Mariska Tunjung terlalu deras membuat angka untuk An Se young menjadi 4-0.
Dropshot menyilang membuat Gregoria Mariska Tunjung meraih poin pertama di gim ketiga yaitu 1-4, kemudian neting cemerlang dari Gregoria membawanya perkecil ketertinggalan menjadi 2-5.

Sergapan di depan net dari Gregoria sempat diblok An Se young namun keluar membuat menjadi 6-3.
Smes tajam An Se young kembali membawanya memperlebar keunggulan menjadi 8-3, pukulan Gregoria Mariska Tunjung menyangkut di net membuat An Se young unggul 9-3.

Kemudian pukualn Gregoria Mariska Tunjung melebar membuat skor menjadi 10-3, kemudian pukulan Gregoria terlalu deras membuat kedudukan 11-3 ketika masuki interval gim ketiga.

Lepas interval, pukulan Gregoria Mariska Tunjung terlalu melebar membuat skor menjadi 12-13, namun smes Gregoria kemudian tak mampu dikembalikan An Se young membuat skor menjadi 12-4.

Gregoria Mariska Tunjung gentian dibuat jatuh bangun oleh An Se young ketika skor 13-4, kemudian dua poin beruntun diraih Gregoria yang membawanya memperkcil menjadi 13-6.

Kemudian An Se Young mampu memperlebar lagi keunggulannya menjadi 15-7 atas Gregoria. Tapi pukulan menyilang Gregoria mampu membawanya memperkecil ketertinggalan 8-15. Gregoria lagi-lagi mampu menambah skor menjadi 9-15.

Smes keras menyialng berhasil membawa Gregoria Mariska Tunjung mengubah skor menjadi 16-10.
Dan kembali lagi smes menyilang Gregoria Mariska Tunjung berhasil memperkecil keadan menjadi 16-11.

Smes dari Gregoria Mariska Tunjung tidak mampu diadang oleh An Se young yang membuat perolehan poin bagi Gregoria menjadi 16-12.

Gregoria Mariska Tunjung mulai bangkit dan semakin panas dan berhasil memperkecil ketertinggalannya menjadi 13-16. Smes An Se Young sempat menghentikan poin beruntun Gregoria, 17-13. 

Kemudian An Se Young mampu meraih poin dari reli panjang, 18-13. Pukulan Gregoria melebar menambah skor An Se Young 19-13.

Gregoria Mariska Tunjung sempat berdarah usai terjatuh karena berusaha menggapai pukulan An Se Young, skor 14-20. 

Gregoria Mariska Tunung berhasil meraih dua poin beruntun untuk memangkas skor menjadi 16-20.

Walau pada akhirnya An Se Young menang gim ketiga 21-16. An Se Young lolos ke final Olimpiade Paris 2024. 

Sedangkan Gregoria Mariska Tunjung akan berjuang dalam perebutan medali perunggu Olimpiade Paris 2024. ***
 

Sumber: Olympics.com

Berita Terkait