DECEMBER 9, 2022
News

Densus 88 Polri Tangkap 2 Terduga Teroris di Jakarta Barat

image
Tiga petugas kepolisian dari Gegana bersiaga mengamankan proses penggeledahan di kawasan Jalan Hasanudin Gang 26, Dusun Jeding, Desa Junrejo, Kecamatan Junrejo, Kota Batu, Jawa Timur, Kamis 1 Agustus 2024. (ANTARA/Ananto Pradana)

SPORTYABC.COM – Belum selesainya penyidikan akan terduga teroris di Malang, kali ini Densus 88 Polri kembali menangkap dua tersangka teroris di kawasan Jakarta Barat.

Penangkapan dua terorisi di Jakarta Barat ini oleh Densus 88 Polri disampaikan Juru Biucara Densus 88 Polri Kombes Aswin Siregar yang mengatakan bahwa penangkapan terhadap dua pelaku berinisial RJ dan AM dilakukan pada Selasa 6 Agustus 2024.

"Kedua orang tersebut merupakan pendukung Daulah Islamiyah atau yang biasa kita kenal ISIS," kata Kombes Aswin Siregar dalam konferensi pers di Jakarta, Rabu 7 Agustus 2024.

Baca Juga: Waduh, Terlibat Kasus Asusila, DKPP Pecat Hasyim Asy’ari

Kombes Aswin Siregar menyebukan bahwa kedua pelaku terbukti melakukan propaganda atau ajakan untuk melakukan aksi teror melalui akun media sosial mereka.

Selain itu, kedua tersangka terorisme terlibat aktif mengajak masyarakat untuk mendukung dan berpartisipasi di kelompok Daulah Islamiyah.

"Yang bersangkutan mengibarkan bendera ISIS sembari memegang senjata disertai dengan statemen atau ajakan untuk mendukung keberadaan Daulah Islamiyah atau ISIS," jelasnya

Baca Juga: Olimpiade Paris 2024: Waduh Hamil 7 Bulan Atlet Mesir Ini Tetap Tanding

Seperti diberitakan Densus 88 Polri menangkap tersangka teroris berinisial HOK (19) di kelurahan sisir, Kecamatan Batu, Malang, Jawa Timur, Rabu 31 Juli  malam. 

Kabar yang beredar bahwa HOK disebut sebagai simpatisan Daulah Islamiyah atau jaringan ISIS.

HOK yang merupakan pelajar hendak melakukan aksi teror bom bunuh diri dengan menggunakan bahan peledak jenis Triaceton Triperoxide (TATP). 

Baca Juga: Olimpiade Paris 2024: Carolina Marin Terharu Lihat He Bing Jiao Bawa Pin Spanyol ke Podium

Aksi teror bom bunuh diri tersebut hendak dilakukan HOK pada dua rumah ibadah di wilayah Malang. ***

Berita Terkait