DECEMBER 9, 2022
Kesehatan dan Kuliner

Nah lho, Orang Kesepian Lebih Rentan Kena Stroke

image
Ilustrasi kesepian - Freepik

 

SPORTYABC.COM – Ini peringatan bagi orang yang merasa dirinya kesepian karena sebuah studi terbaru mengungkapkan bahwa ada keterkaitan peningkatan risiko stroke pada orang yang kesepian.

Adalah peneliti di Havard T.H. Chan School of Public Health, Yenee Soh menjelaskan bahwa kesepian saat ini dianggap sebagai masalah kesehatan masyarakat yang paling utama.

Baca Juga: Mengandung Nutrisi dan Vitamin, Inilah Manfaat Apel untuk Kesehatan

Kesepian kronis dapat memicu kenaikan risiko stroke, penyakit berbahaya yang dapat mempengaruhi kualitas hidup seseorang.

Dalam penelitian lainnya, orang kesepian memiliki risiko stroke 25 persen lebih tinggi dibandig mereka yang dianggap tidak kesepian.

Sebagaimana dilansir dari Heart.otg, penelitian menggunakan data Health and Retirement Study atau HRS tahun 2006 hingga 2018 dari 12.161 peserta peneliti menilai hubungan antara perubahan tingkat kesepian dan kejadian stroke dari waktu ke waktu.

Baca Juga: Inilah 12 Makanan dan Buah yang Kaya akan Karbohidrat Tinggi

Tingkat kesepian diukur menggunakan skala Revised UCLA Loneliness yang dibagi menjadi dua periode yaitu pada 2006 hingga 2008 dan 2010 hingga 2012.

Berdasarkan skala tersebut, mereka dibagi empat kategori tingkat kesepian meliputi consistently low atau skor rendah di dua periode, remitting (skor tinggi di awal periode, lalu merendah), recen onset (skor rendah di awal periode lalu meninggi) dan consistently high (skor tinggi di dua periode)

Selama penelitian terdapat 1.237 orang yang terkena stroke. Orang yang masuk kategori consistently high menjadi kelompok yang paling sering terkena stroke, bahkan setelah mempertimbangkan faktor umur, gaya hidup, dan tekanan darah serta lain lain.

Baca Juga: Inilah Jenis Makanan yang Dapat Membantu Mencegah Peradangan

Orang dengan kategori consistently high ini memiliki risiko stroke 56 persen lebih tinggi daripada mereka yang masuk kategori consistently low. 

Dengan hasil ini membuktikan kesepeian secara khusus memang meningkatkan risiko stroke kepada seorang individu.

"Penilaian kesepian yang berulang dapat membantu mengidentifikasi mereka yang kesepian kronis dan karenanya berisiko lebih tinggi terkena stroke," kata Soh.

Baca Juga: yuk Kenali Makanan Vitamin D yang Cocok untuk Diet Vegan

"Jika kita gagal mengatasi perasaan kesepian mereka, dalam skala mikro dan makro, mungkin ada konsekuensi kesehatan yang mendalam," sambungnya.

Para ahli juga menilai penelitian lebih lanjut masih diperlukan, mereka ingin melihat keterkaitan risiko stroke dengan kesepian jangka pendek dan memahami mekanisme yang mendasarinya.

Temuan ini juga masih terbatas pada orang dewasa tua dan mungkin tikda dapat digeneralisir kepada individu yang lebih muda. ***
 

Halaman:

Berita Terkait