DECEMBER 9, 2022
Gaya Hidup

Inilah 9 Negara Paling Rawan Copet dan Cara Mencegah Kecopetan Selama Liburan

image
Ilustrasi pencopetan dompet wanita (Freepik.com)

 

SPORTYABC.COM – Ketika rencanakan liburan ke luar negeri membuat sejumlah orang fokus pada destinasi indah, kuliner lezat atau spot Instagramble. Namun turis juga waspada akan banyaknya kasus pencopetan terutama di daerah wisata

Aksi ini sering terjadi di tempat ramai dan dapat merusakan pengalaman liburan dalam hitungan detik. Eropa yang dikenal dengan negara negara maji dan kota wisata kelas dunia ternyata memiliki sejumlah lokasi yang konon dikenal sebagai sarang para pencopet.

Baca Juga: Olimpiade Paris 2024: Kasus Pemerkosaan Turis Australia Terjadi Jelang Pembukaan

Beberapa negara populer itu juga dikenal sisakan memori kurang mengenakkan bagi para turis, namun kenyataannya negara besar dan destinasi wisata yang cukup terkenal malah paling sering dilaporkan sebagai tempat terjadinya pencopetan terhadap wisatawan.

Walaupun pencopetan dapat terjadi di mana saja terutama di tempat yang ramai, beberapa negara terekan sebagai wilayah rawan aksi copet.

Hal ini menjadi penting bagi pelancong untuk memahami cara melindungi diri dan tetap waspada di lokasi rawan aksi pencopetan.

Baca Juga: Pesona Taman Parapuar, Destinasi Wisata Alternatif yang Segarkan Mata di Labuan Bajo

Kehati hatian tersebut terus ditingkatkan ketika berada di transportasi umum, destinasi wisata populer dan jalan jalan ramai yang dipadati oleh para turis. Jangan terlena karena berkunjung ke negara negara terkenal di Eropa.

Berikut ini daftar Negara yang menjadi target utama para pencopet, dirangkum dari laman perusahaan asuransi quetezone dan Islands

Dublin, Irlandia

Baca Juga: Mungkin Berminat Mulai Desember 2024, Korea Utara Buka Destinasi Wisata Bekas Lokasi Perang Gerilya Bagi Turis Asing

Di kota ini pencopetan menjadi masalah serius di tengah berbagai isu lainnya. Ibu kota Irlandia dapat nilai kurang baik dalam hal keaamanan.

Banyak laporan tentang geng copet yang mayoritas terdiri dari perempuan non lokasi, beraksi di jalur trem

Seorang turis mengaku pernah dirampok di Red Line oleh tiga perempuan yang tampilannya rapi dan ndak mencurigakan, ada juga yang mengaku melihat geng yang sama sebelumnya.

Baca Juga: Mengandung Nutrisi dan Vitamin, Inilah Manfaat Apel untuk Kesehatan

Istanbul, Turki

Kota di Turki ini sudah lama dikenal sebagai tempat para penipu dan copet beraksi. Laporan mengenai pencopetan di kawasan wisata seperti Taksim Square dan Galata sering terdengar.

Modus yang sering dilakukan bervariasi, mulai dari pura pura menabarak hingga ajakan latihan bahasa Inggris yang ternyata jebakan.

Baca Juga: Inilah Daftar Ponsel Xiaomi, Redmi dan Poco yang Kena Upgrade ke HyperOS 3.0

Trem di Istanbul menjadi lokasi favorit bagi pencopet beraksi, bahkan lebih ngeri mereka tidak segan segan menggunakan kekerasan jika diperlukan.

Selain itu tempat seperti Grand Bazaar dan Spice Bazaar juga rawan, dikarenakan selalu padat pengunjung di dua lokasi tersebut.

Athena, Yunani

Baca Juga: Mulai 5 Mei 2025, WhatsApp Hentikan Layanan Ponsel iPhone di Bawah iOS 15.1

Kota yang identic dengan sejarah dan keindahan arsitektur seperti Acropolis dan Parthenon ini sama seperti kota wisata lainnya kota ini memiliki masalah dengan peincurian kecil.

Seorang turis pernah mengaku dicopet di tiga tempat berbeda yaitu di dekat Acropolis, Lapangan Syntagma dan kereta menuju bandara.

Polisi Yunani sendiri sudah melakukan tindakan tega terhadap jaringan pencopetan yang konon merup lebih dari 3.500 euro per hari.

Walau pihak berwewang mengatakan situasinya sudah membaik, namun harus tetap waspada terlebih kalau naik metro. Transportasi umum ini masih termasuk salah satu titik paling rawan copet  di dunia.

Amsterdam, Belanda

Kota dengan keindahan dan pemandangan menawan, ternyata menjadi ladang empuk bagi pencopet, karena banyak orang terlena dan dan lengah akibat terlalu sibuk menikmati suasana kota.

Jalur kereta dari bandara ke pusat kota juga jadi spot favorit pencopet. Selain itu di kawasan De Wallen atau kita kenal dengan Red Light Districk juga terkenal rawan terutama di malam hari.

Walau pemerintahnya berusakan atas ledakan turis, namun aksi cipert menjadi masalah nyata yang bikin resah para turis.

Lisbon, Portugal

Walau negara ini masuk dalam daftar negara paling aman di Eropa menurut World Populatian Review dimana populeritas Lisbon sebagai destinasi wisata membuat kota ini menjadi target empuk untuk kejahatan.

Wilayah seperti Bairro Alto dan Baixa dikenal cukup rawan akan pencopetan.

Jadi, pastikan hindari menyimpan barang berharga di tempat yang mudah dijangkau, terlebih ketika kamu berada di alun alun yang ramai atau naik trem terutama Trem 28 yang sangat populer di kalangan turis dan para copet.

Barcelona, Spanyol

Kota ini sering disebut sebagai ladang bermain bagi pencuri kecil kecilan dan pejambret ponsel. Cerita tentang turis kena tipu atau kehilangan barang bisa kamu temukan dengan mudah,

Seorang turis bahkan pernah laptopnya dicuri di Starbucks, hanya karena ada seseorang yang tepuk pundaknya, begitu kembali ke arah sebelumnya laptopnya sudah lenyap.

Las Ramblas dan area sekitara Sagrada Familia terkenal sebagai rawan copet, mereka sering berbaut dengan kerumunan dan tiba tiba mengambil barang dari tas atau sakumu.

Roma, Italia

Kota dengan penuh sejarah dan daya tarik membuat jutaan wisatawan datang tiang tahun, namun kota ini juga dikenal sebagai salah satu tempat dengan angka pencopetan tertinggi di Eropa

Monument terkenal seperti Colosseum, Pantheon dan Trevi Fountain sering menjadi ladang pencopetan, tidak heran kalau wisatawan yang ke sini kerap dipakai ikat pinggang anti maling dan karabiner.

Tapi yang paling penting tetap tingkatkan kewaspadaan, para copet di Roma biasanya berkelompok secara berkelompok sehingga baiknya curiga bila tiba tiba ada yang mengajak ngobrol atau membuat hilang fokus di tempat umum.

Berlin, Jerman

Semakin banyak turis yang datang di sebuah tempat wisata maka makin besar peluang copet untuk beraksi.

Di Berlin salah satu trik para pencopet yang paling umum adalah menabrak atau mendorong kamu di tengah keramaian kemudian mengambil barang berharga tanpa kamu sadari.

Gerbang Brandenburg menjadi salah satu spot paling rawan kerena hampir selalu dipadati wisatawan. Kabarnya ada turis yang kehilangan kartu kredit usai didatangi orang yang minta tanda tangan petisi.

Namun lima menit kemudian, pihak bank menelpon karena ada upaya menari, 1000 euro dari kartu kredit miliknya.

Pihak kepolisian Berlin menyebut Alexanderplatz, Hackerscher Markt, dan Kota Tua Spandau sebagai titik rawan pencopetan, jadi kalian ke sana, pastikan selalu jaga barang berhaga dan segera blokir kartu bila sampai ketinggalan.

Paris, Prancis
Salah satu kota paling ikonik di dunia dengan Menara Eiffel dan Croissantnya menjadi aksi pencopetan yang merajalela.

Sebagaimana dilansir dari Islands, Kedutaan Besar Amerika Serikat di Prancis sempat keluarkan peringatan resmi mengenai modus para pencopetan di kota ini.

Metro menjadi lokasi favorit para pencopet karena memanfaatakn kepadatan penumpang dan pintu kereta yang cepat menutup untuk mengincar dompet atau ponsel anda.

Bahkan dalam salah satu wadah komunitas traveler, beberapa cerita bahwa modus pencopet sering beprura pura bingung di depan pintu kereta, ketika buru buru naik mereka pun langsung beraksi.

Laman Island membuat daftar ini dengan teliti data statistic dan anekdot tentang subjek negara secara online dengan tujuan untuk mengurutkan tempat wisata berdasarkan tingkat pencopetan.

Banyak komentar para pengguna forum wisata seperti Reddit dan Tripadvisor pun ditelusuri untuk mendapatkan daftar negara dengan kasus pencopetan seperti di atas.

Namun Island menjelaskan bahwa daftar ini hanya kumpulkan tempat liburan populer yang terkenal dengan insiden pencopetan dengan didukung media, cerita orang pertama dan data yang ada.

Jika kalian berniat liburan ke salah satu negara di atas, berikut ini ada beberapa tips untuk hindari para Kumpulan pencopet ketika liburan yang dilansir dari laman International Traveller.

Simpan barang berharga dengan Aman.

Pastikan semua barang berharga sepeti ponsel, paspor, dompet tersimpan rapat di dalam atas, kalau bisa arahkan ritsleting tas ke dalam tubuh agar tidak mudah dijangkau oleh pencopet.

Jangan Menarik Perhatian

Diusahakan jangan menarik perhatian mencolok, hindari pakai perhiasan mencolok atau memperlihatkan uang tunai di depan umum karena para pencopet suka dengan target yang terlihat mudah.

Waspada di Tempat Ramai seperti Wisata Air Mancur

Jika kamu ingin melempar koin ke air mancur seperti Trevi Fountain, ambil koin dari jauh jauh hari dan tetap jaga tasmu agar tetap aman ketika blog di sana.

Tas Harus Selalu Melekat ke Tubuh

Jika ingin menikmati pemandangan jangan sampai lengah, agar bisa fokus jalan jalan, usahakan kantong kosong dan task amu selalu menempel erat ke tubuh.

Hati hati dengan Modus Pengalihan

Para pencopet selalu bekerja dalam tim, satu orang akan mengalihkan perhatian kamu, sementara yang lain bersiap mengambil barangmu.

Kalau ada orang asing mendekatimu dan mengajak ngobrol langsung amankan barang barangmu, karena bisa jadi kamu sudah mereka incar sejak lama dan dari jauh.
    
Beli Tiket Tempat Wisata dari Jauh jauh hari

Pesan tiket online sebelum berangkat ke lokasi wisata, selain tidak perlu antre, juga tidak akan lengah atau keasikan sendiri karena dua hal ini membuatmu jadi target empuk para pencopet.

Kenakan Tas Anti Copet atau Pouch Pinggang di Dalam Baju

Tas pinggang di balik baju mungkin tidak fashionable namun berguna dalam menjaga barang berhargamuPara pencopet sangat malas dan ribet serta ogah mengincar sesuatu yang susah diakses

Itulah daftar negara yang terkenal dengan banyak kasus copet dan tips menghindarinya, tetap berhati hati ketika liburan kemanapun pergi… ***
 

Halaman:

Berita Terkait