SPORTYABC.COM – Ternyata tenis meja adalah permainan yang sudah ada sejak zaman dahulu kala salah satunya Prancis yang sudah memulai memainkan permainan ini yang terbuat dari kertas yang diikat kemudian dipukul menggunakan tangan.
Sementara di negara Persia (saat ini sudah menjadi Iran), terdapat permainan yang sejenis dengan permainan tenis meja. Alatnya menggunakan sebatang kayu, sedangkan bolanya terbuat dari usus hewan yang sudah diiris.
Tenis meja merupakan salah satu olahraga raket yang diperankan oleh dua orang atau tunggal, baik ganda pasangan maupun ganda campuran. Di Republik Rakyat Tiongkok, nama resmi tenis meja yaitu bola pingpong.
Baca Juga: Bursa Transfer Liga Inggris: Federico Chiesa Resmi Gabung Liverpool
Permainan tersebut menggunakan raket yang dibuat dari papan dan dilapisi dengan karet, yang biasanya disebut dengan bet. Serta sebuah bola pingpong dan lapangan permainan yang berbentuk meja.
Tenis meja mulai terkenal di Inggris pada abad ke 19, pada saat itu tenis meja hanya dimainkan oleh orang kalangan atas. Tenis meja biasanya dimainkan di dalam ruangan setelah acara makan malam.
Pada tahun 1901 Gibb seorang pecinta tenis meja sukses menemukan bola seluloid, masih pada tahun yang sama E. C Goode berhasil membuat bet dengan versi yang modern, dengan memasang selembar lapisan karet yang terdapat bintik-bintik pada papan kayu yang sebelumnya sudah dihaluskan.
Baca Juga: Bursa Transfer Liga Italia: Juventus Resmi Datangkan Nico Gonzalez dari Fiorentina
Pada tahun 1926, warga Jerman Bernama Jhon Lennon membentuk sebuah organisasi Internasional Table Tennis Federation (ITTF).
Tak berselang lama setelah diresmikannya cabang olahraga tenis meja, tenis meja mulai dipertandingkan untuk pertama kalinya pada Olimpiade ke 24 tahun 1988 di Seoul, Korea Selatan.
Pada tahun 1930 tenis meja di perkenalkan oleh penjajah Hindia Belanda ke Indonesia, mereka memainkan tenis meja setelah menggelar rapat, sehingga pada saat itu tenis meja dikenal oleh masyarakat pribumi. Namun, tenis meja pada sat itu hanya dimainkan oleh para dewan dan bangsawan saja.
Pada tahun 1939 Indonesia pernah mendirikan Persatuan Pingpong Seluruh Indonesia atau PPSI. Oleh karena itu, tenis meja semakin dikenal oleh Masyarakat. Pada saat pelaksanaan kongres di Surakarta tahun 1958 nama PPSI diubah menjadi Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PTMSI).
Nama PTMSI bertahan sampai saat ini. Kemudian pada tahun 1960, PTMSI bergabung menjadi anggota federasi tenis meja Asia yaitu Table Tennis Federation of Asia (TTFA).***
Penulis : Tias Atika Suri