Monday, Apr 7, 2025
Olahraga

Akhirnya Panitia Olimpiade Paris 2024 Minta Maaf atas Parodi Perjamuan Terakhir

image
Adegan Perjamuan Tarakhir yang diparodikan oleh sekelompok waria Prancis dalam pembukaan OIimpiade Paris 2024 (x.com/ Tarajones76550)

Banyak tokoh publik yang menentang salah satu pertunjukan pembukaan Olimpiade Paris 2024 salah satunya adalah pemilik Startup Starlink dan juga pemilik pabrik otomotif Tesla, Elon Musk.

Elon Musk dalam akun X nya mengatkaan bahwa pertunjukan pembukaan Olimpiade Paris 2024 tersebut tidak menghormati orang Kristen.

"Ini sangat tidak menghormati orang kristen," tulis Elon Musk melalui X.

Baca Juga: Rumput Stadion Tidak Bagus, Shin Tae yong Sindir Pengelola GBK agar Jangan Sering Dipakai Konser

Sementara itu pembaca acara radio Clint Russell mengataka bahwa salah asatu pertunjukan di Olimpiade Paris 2024 benar benar tidak dapat diterima

"Ini gila. Membuka acara Anda dengan mengganti Yesus dan para pengikutnya pada Perjamuan Terakhir dengan laki-laki berpakaian perempuan. Ada 2,4 miliar umat kristen di bumi dan tampaknya Olimpiade ingin menyatakan dengan lantang kepada mereka semua, sejak awal tidak diterima," tulis Russell.

Selain dari pihak luar, kritikan terhadapa salah satu pertunjukkan pembukaan Olimpiade 2024 juga mendapatkan kritikan dari dalam negeri salah satunya politis Prancis, Marion Marechal dengan mengataka bahwa tokoh yang ada di dalam pertunjukan tersebut bukan orang Prancis yang berbicara.

Baca Juga: Bursa Transfer Liga 1: Persita Tangerang Lengkapi Tim Kepelatihan

Namun minoritas sayap kiri yang siap melakukan segala provaksi salah satunya dalam pertunjukkan pembukaan Olimpiade Paris 2024

"Kepada semua umat kristiani di dunia yang menyaksikan upacara Paris 2024 dan merasa terhina oleh parodi waria tentang Perjamuan Terakhir ini, ketahuilah bahwa [ini] bukan [orang] Prancis yang berbicara, melainkan minoritas sayap kiri yang siap melakukan segala provokasi," tulis Marechal.

Pihak Olimpiade Paris 2024 sendiri bukannya meminta maaf malam membela diri dalam akun X mengatakan bahwa pertunjukkan yang menyeupai The Last Supper ini adalah pertunjukkan terkait penafsiran Dewa Yunani Dionysus. ***
 

Baca Juga: Bursa Transfer Liga Italia: Kebersamaan Juventus dan Fabio Mirettti hingga 2028

Halaman:

Berita Terkait